Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Godbless di 2018: Doa untuk Yockie dan Rencana Konser di Bulan Mei
1 Januari 2018 8:43 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
ADVERTISEMENT
Tak ingin kalah termakan usia, di akhir tahun 2017 Godbless manggung di dua tempat sekaligus, TVRI dan Classic Rock Albero Cafe, Tebet. Sebelum tampil menghibur, Doddy Katamsih menyampaikan beberapa patah kata di atas panggung. Ia mengaku sebagai salah satu fans berat dari Godbless.
ADVERTISEMENT
“Godbless itu menjadi influence dari anak-anak tua dan anak-anak muda untuk main musik rock, termasuk saya. Saya nge-fans banget sama lagu mereka ‘Musisi’. Lagu itu jadi acuan untuk band-band rock festival, kalau belum bisa bawain lagu itu artinya lo belom nge-rock!” tutur Doddy dari atas panggung.
Tak lama setelah itu, para personel Godbless pun naik ke atas panggung. Para penonton yang sebelumnya duduk sontak berdiri dan maju mendekat ke panggung. Melihat penonton yang sudah tak sabar, Donny Fattah langsung membetot bass-nya dan lagu ‘Musisi’ pun berkumandang.
Terus tancap gas, Ahmad Albar memberi komando Ian Antono untuk mulai memainkan lagu kedua mereka, ‘Bla Bla Bla’. Para penonton yang datang hanyut dan terus bernyanyi riang dalam alunan musik rock yang dimainkan oleh Godbless.
ADVERTISEMENT
Berlanjut ke dua lagu selanjutnya, Godbless membawakan 2 lagu karya mantan keyboardis mereka yang kini terbaring sakit, Yockie Suryo Prayogo, ‘Menjilat Matahari’ dan ‘Kehidupan’.
Seusai lagu tersebut, Ahmad Albar — biasa dipanggil Iyek — meminta para penonton untuk bersama-sama mendoakan agar Yockie bisa segera pulih.
“Yockie saat ini masih terbaring. Kondisinya masih kritis, mari semuanya berikan doa terbaik untuk Yockie,” tutur Iyek dari atas panggung.
“Kita lanjut dengan lagu dari album ‘Cermin’ ya? Sudah pada punya, ‘kan? Enggak bajakan, ‘kan? Kita coba bawakan lagu-lagu di album itu,” lanjutnya.
Mereka pun kemudian membawakan lagu ‘Cermin’ dengan semangat. Para fans sejati band legendaris yang tahun depan genap berusia 45 tahun itu pun senantiasa bernyanyi bersama.
ADVERTISEMENT
Saat waktu hampir menunjukkan pukul 00.00, Iyek kemudian memberi komando para personelnya untuk membawakan lagu berjudul ‘Damai’. Ia mengutarakan harapannya agar Indonesia terus bisa damai di tahun 2018.
“Lagu selanjutnya berjudul ‘Damai’ ciptaan Ian Antono. Mudah mudahan tahun 2018 ini Indonesia akan selalu damai,” tutur Iyek.
Memasuki tahun 2018, Godbless lanjut membawakan lagu akustik mereka yang berjudul ‘Syair Kehidupan’ dan ‘Panggung Sandiwara’. Semua orang terus larut dalam suasana yang gegap gempita.
Beberapa saat menjelang penampilan Godbless usai, Iyek mengumumkan bahwa pada 12 Mei mendatang, menyambut ulang tahun Godbless yang ke-45 tahun mereka akan menggelar konser di Balai Sarbini, Plaza Semanggi, Jakarta Selatan.
“Bulan Mei kita akan berusia 45 tahun. Akan ada konser di Balai Sarbini. Info selanjutnya akan segera kita rilis,” tutur Iyek.
ADVERTISEMENT
Setelah menyanyikan lagu ‘Rumah Kita’, Godbless menutup penampilan mereka dengan lagu ‘Semut Hitam’. Lagu rock itu membuat Iyek yang sudah berusia 70 tahun tak terlihat tua sama sekali. Gayanya terus energik meski keringat mengucur deras diwajahnya.