Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Gogon di Mata Uya Kuya: Rendah Hati dan Pintar Menyembunyikan Masalah
15 Mei 2018 12:15 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Selain itu, ia menganggap Gogon sebagai sosok yang pintar menyembunyikan masalah. "Saya tahu dia lagi menyimpan sesuatu, tapi dia enggak mau orang-orang merasakan kesedihannya," kata Uya saat ditemui di kawasan Tendean, Mampang, Jakarta, Selasa (15/5).
Pria kelahiran Bandung itu sempat berbicara dengan Gogon secara empat mata. Dalam pembicaraan tersebut, Gogon sempat menceritakan mengenai dirinya ditangkap polisi karena kasus narkoba.
"Cerita aja dulu soal pengalaman dia pakai narkoba. Dia tuh, udah anti narkoba. Dia juga cerita tentang banyak hal yang belum dia ceritakan di televisi soal waktu dia ketangkep. Dia baru cerita sama saya doang," tutur Uya.
Meski begitu, Uya enggan untuk memberitahu mengenai cerita Gogon ditangkap karena kasus narkoba. Sebab, ia menjaga amanat dari Gogon.
ADVERTISEMENT
"Oh, jangan, itu rahasia. Karena kalau saya ngomongin, dia bilang itu 'kan confidential," ucap Uya.
Gogon meninggal dunia di usia 58 tahun pada pukul 05.15 WIB di Rumah Sakit Kotabumi Lampung, Selasa (15/5). Ia mengembuskan napas terakhir lantaran penyakit jantung yang dideritanya.
Gogon berada di Lampung karena sedang mengisi sebuah acara kampanye bersama teman-teman pelawak lainnya, seperti Kadir dan Didi Kempot.
Gogon akan dimakamkan di Solo, Jawa Tengah. Hari ini juga jenazah Gogon langsung diterbangkan dari Lampung ke Solo. Meski begitu, Gogon tidak akan langsung dimakamkan pada hari ini. Prosesi pemakamanan akan dilakukan pada Rabu (16/5).