Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Haruka Eks JKT48: Senyum Terus Ya, Jiro-San...
22 Maret 2017 19:55 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT
Kepergian General Manager JKT48, Jiro Inao atau yang akrab dipanggil Jiro-san untuk selamanya ini tak hanya meninggalkan duka mendalam untuk para member grup idol JKT48. Eks member JKT48, Haruka Nakagawa juga ikut merasakan duka atas kepergian mantan manajernya tersebut.
ADVERTISEMENT
Melalui akun Twitternya, @Haruka_NKGW10, Haruka sempat meluapkan kesedihan hatinya.
"Jirosan... Turut berduka cita... Semua doain, ya," kicau Haruka.
Tak berhenti disitu, ia kembali meneruskan kicauannya dan mengenang sosok Jiro selama ia bergabung dalam grup idol JKT48.
"Sedihnya, tuh, udah parah.. Hati aku enggak kuat. Tapi aku mau Jirosan selalu bahagia. Disana juga senyum terus ya, Jirosan," tulisnya kembali.
"Dan terima kasih Jirosan selalu bantuin kita dan semangatin kita. Selalu bikin bahagia buat kita," lanjutnya.
Haruka sendiri sempat terlihat menyambangi rumah duka Jiro yang terletak di kawasan Tangerang Selatan, pada Rabu (22/3) malam. Dari pantauan kumparan (kumparan.com), Haruka datang bersama beberapa orang terdekatnya dan langsung masuk ke dalam rumah duka. Tak lama setelah Haruka tiba, para member JKT48 juga tiba dengan menggunakan dua bus besar berwarna oranye.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Usai melayat, Haruka terlihat berbincang dengan para member JKT48, termasuk leader JKT48, Melody. Raut wajah sedih sangat terekam jelas dari seluruh anggota JKT48. Tak henti-hentinya air mata membasahi pipi mereka. Bahkan, salah satu member JKT48, Veranda sampai menangis tersedu-sedu setelah keluar dari rumah duka.
Haruka pun meninggalkan rumah duka pada pukul 19.20 WIB dengan menggunakan mobil pribadi. Tak ada sedikit pun kata yang terucap dari mulutnya.. Ia langsung berlalu meninggalkan rumah duka.
Jiro Inao ditemukan meninggal gantung diri pada Selasa (21/3) sekitar pukul 18.00 WIB di kediamannya, Jurang Mangu Barat, Pondok Aren, Tangerang Selatan. Jenazahnya sempat dibawa ke Rumah Sakit Premier Bintaro sebelum akhirnya disemayamkan di rumah duka.
ADVERTISEMENT