Hujan dan Suasana Haru Iringi Prosesi Pemakaman Rima Melati
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Prosesi pemakaman artis senior Rima Melati dilakukan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Sabtu (25/6). Sebagian pelayat dan karangan bunga terlihat memenuhi area makam sebelum rombongan keluarga dan mobil jenazah tiba.
ADVERTISEMENT
Usai ibadah pelepasan digelar di GPIB Paulus Jakarta Pusat, jenazah Rima langsung dibawa ke makam. Rombongan ambulans tiba sekitar pukul 13.57 WIB.
Putra Rima, Aditya Tumbuan, tampak mengawal peti jenazah sembari memegang foto mendiang Rima. Peti jenazah kemudian dibawa ke sudut liang lahat.
Peti jenazah Rima kemudian dimasukkan secara perlahan ke liang lahat. Pendeta kemudian memimpin rangkaian ibadat pemakaman.
Hujan pun turun kala prosesi peribadatan dimulai. Kendati demikian, para pelayat tetap khidmat melantunkan doa kala itu.
Doa dan puji-pujian pun dikumandangkan selama prosesi pemakaman berlangsung. Pihak keluarga kemudian dipersilakan menaburkan bunga ke peti jenazah yang sudah berada di dalam liang lahat. Aditya tampak tegar saat menaburkan bunga terakhir untuk sang ibunda.
Kemudian, gundukan tanah mulai menutupi peti jenazah. Lantunan doa mengiringi jalannya momen tersebut.
ADVERTISEMENT
Suasana pun terasa semakin haru. Aditya bahkan terlihat tak kuasa membendung rasa sedihnya kehilangan ibunda tercinta.
Dia terlihat menangis sembari memegang nisan sang ibunda. Di momen tersebut, Aditya diberikan kesempatan untuk menancapkan nisan salib ke makam ibunda.
Setelah itu, disusul keluarga yang meletakkan karangan bunga ke atas makam Rima Melati. Aditya dan istrinya, Marissa Tumbuan pun tampak tegar saat meletakkan karangan bunga ke atas makam Rima.
Rima Melati meninggal dunia pada Kamis (24/6). Sebelum meninggal dia sempat dirawat lantaran komplikasi dan infeksi.
