Ifan Seventeen Rilis Album 17, Sempat Rekaman di Tiga Kaki Gunung

19 Februari 2025 15:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penyanyi Ifan Seventeen ditemui di sela peluncuran album barunya, 17, di Kemang, Jakarta Selatan, Senin (17/2/2025). Foto: Vincentius Mario/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Penyanyi Ifan Seventeen ditemui di sela peluncuran album barunya, 17, di Kemang, Jakarta Selatan, Senin (17/2/2025). Foto: Vincentius Mario/kumparan
ADVERTISEMENT
Penyanyi Ifan Seventeen rilis album 17. Ini merupakan album perdananya setelah bersolo karier.
ADVERTISEMENT
Album 17 merupakan rangkuman dari beberapa single yang telah dirilis Ifan Seventeen setelah bersolo karier. Menurut Ifan, ada banyak sekali makna yang bisa digambarkan di balik album 17.
"Bisa dibilang, hidupku itu terasa te-reset pada 2018. Aku enggak perlu ceritakan detail. Sebagai musisi, aku mulai mengeluarkan single, sama David NOAH, Ariel Nidji juga ada," kata Ifan dalam konferensi pers di Kemang, Jakarta Selatan (17/2).
Penyanyi Ifan Seventeen ditemui di sela peluncuran album barunya, 17, di Kemang, Jakarta Selatan, Senin (17/2/2025). Foto: Vincentius Mario/kumparan

Ifan Seventeen Rilis Album 17, Ini Makna Judulnya

Ifan Seventeen rilis album 17 karena ia merasa perlu mengeluarkan album setelah menelurkan beberapa single. Hal itu juga menjadi bagian dari identitasnya sebagai penyanyi solo.
Setelah memutuskan untuk merilis album, Ifan menemui produser musik yang sudah sangat mengenalnya dari sejak awal ia berkarier, yakni Momo Captain Jack.
ADVERTISEMENT
Ifan mengungkapkan makna judul album solonya. Menurut Ifan, angka 17 sangat berarti untuk hidupnya. Apalagi, ia memulai karier sebagai penyanyi di band Seventeen.
"Di perjalanan workshop sama Mas Momo, muncul angka 17. Biar gimanapun, hidupku dipenuhi angka 17. Perjalanan aku, Seventeen ternyata sebuah band. Rumah yang memang aku hidup di situ. Aku merasa ini keren banget kalau album ini namanya 17," tutur Ifan.
Penyanyi Ifan Seventeen ditemui di sela peluncuran album barunya, 17, di Kemang, Jakarta Selatan, Senin (17/2/2025). Foto: Vincentius Mario/kumparan
Ifan Seventeen belajar hal baru saat menggarap album 17, seperti mengenai produksi musik, mastering, dan finishing. Proses itu tidak pernah dia pikirkan saat menjadi vokalis Seventeen.
"Dulu, tugas gue bernyanyi, karena vokalis. Itu kebiasaan selama belasan tahun sama Seventeen. Dipaksa solois, gue bingung jadinya. Yang tadinya gue enggak pikir musik, ini harus gue pikirin. Jadi, kendala sekaligus motivasi," ucap Ifan.
ADVERTISEMENT
Ifan mengungkapkan dirinya melakukan produksi rekaman album 17 di tiga kaki gunung. Hal itu, menurut Ifan, sangat membantunya untuk fokus dan menjiwai setiap lagu yang ada di album 17.
"Rekamannya itu di tiga kaki gunung berbeda, di kaki gunung Salak, Merapi, dan Merbabu. Jadi, kami bawa alat recording. Biar secara esensi, alam bawah sadar gue enggak membatasi musik, biar enggak dibatasi dinding studio aja," ujar Ifan.
Proses persiapan dan pembuatan album 17 memakan waktu setahun lebih. Album ini memuat 9 lagu yaitu 17, Munajat Cinta, Manekin, Apalah Aku Tanpamu, Lagu Tersedih di Dunia, Harga Diri, Damai, Untuk Kesekian Kali, dan Hampa.