Inara Rusli Beri Tahu Anak Sulung soal Kasus Narkoba yang Sempat Jerat Virgoun

Inara Rusli bersama kuasa hukum saat ditemui wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu, (29/5/2024). Foto: Agus Apriyanto

Inara Rusli akhirnya memberi tahu putri sulungnya soal kasus narkoba yang sempat menjerat Virgoun. Selama ini, Inara hanya bilang ke anak-anaknya jika Virgoun sedang menjalani perawatan karena sakit.

Mantan personel girlband Bexxa tersebut pada akhirnya berkata jujur karena putri sulungnya kerap bertanya soal kondisi sang ayah.

"Nanya, 'Daddy sakit apa?' aku bilang aja apa adanya, daddy bikin kesalahan. Ya, kita semua pasti salah, daddy ada terlibat penyalahgunaan obat-obat yang ilegal, dilarang hukum. Makanya ada konsekuensi hukum daddy ditangkap," kata Inara Rusli dalam program Rumpi yang tayang beberapa waktu lalu.

Inara Rusli bersama kuasa hukum saat ditemui wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu, (29/5/2024). Foto: Agus Apriyanto

Inara sengaja memberikan penjelasan kepada putrinya. Ibu tiga anak itu tak mau buah hatinya tahu persoalan itu dari pihak lain.

"Anak aku nomor dua dan tiga kan gak tahu apa-apa, Starla yang akhirnya di akhir ini sudah tahu karena aku yang cerita," kata Inara.

"Karena menurut aku lebih baik tahu dari aku sendiri dari pada tahu dari orang lain dengan cara yang gak tepat," tambahnya.

Penyanyi Virgoun mengenakan baju tahanan dihadirkan saat konpers kasus penyalahgunaan narkoba di Polres Metro Jakarta Barat, Jakarta, Selasa (25/6/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Saat ini Virgoun juga sudah selesai menjalani rehabilitasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Jakarta. Virgoun juga sudah menemui buah hatinya.

Kata Inara, buah hati Virgoun menyambut kehadiran ayah mereka dengan bahagia. Inara juga senang melihat perubahan dalam diri Virgoun yang punya itikad baik untuk membenahi dirinya.

"Buat kebaikan bersama lah kebaikan anak-anak proses dia gimana kita bisa menilai secara objektif," tukasnya.

Sebelumnya, Virgoun ditangkap di sebuah kamar kos di kawasan Jakarta Selatan pada Kamis (20/6). Virgoun ditangkap bersama seorang wanita berinisial PA.

Saat penangkapan, polisi menyita alat bukti sabu dan alat isap. Virgoun dan dua tersangka lainnya kemudian menjalani masa rehabilitasi di RSKO Jakarta selama tiga bulan.