Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Indra Bekti Kecewa Lesti Cabut Laporan KDRT Rizky Billar, Ini Alasannya
21 Oktober 2022 7:40 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pembawa acara Ceriwis itu sempat terkejut ketika mengetahui Lesti menjadi korban KDRT dari Rizky Billar. Apalagi, selama ini, Indra Bekti sudah menganggap Lesti seperti adiknya sendi.
"Ya Allah, kenapa tega banget orang diginiin. Kita kan titip-titip supaya adik kita dilindungi, cuma kok malah di-KDRT-in gini," ucap Indra Bekti saat jadi bintang tamu di acara Sweet Daddy yang dipandu Narji dan Denny Cagur.
Indra Bekti dengan tegas menentang adanya tindak KDRT. Ia cukup lega ketika tahu Lesti langsung melaporkan suaminya ke polisi.
Akan tetapi, tak lama kemudian, pelantun lagu Kejora itu memutuskan untuk mencabut laporan dan berdamai dengan Rizky Billar. Hal itu membuat Indra Bekti cukup kecewa.
"Ini keputusan dia, kita enggak bisa judge. Cuma kita yang sudah support, semoga Dedek kuat dan enggak ada KDRT lagi. Tapi dengan dia mencabut laporan, berkesan bahwa ini adalah hal yang wajar. Di situ yang buat kita kecewa," akunya.
ADVERTISEMENT
Presenter berusia 44 tahun tersebut berpendapat, Lesti Kejora seharusnya tak perlu terburu-buru mencabut laporan. Ia bisa saja membiarkan Rizky Billar menjalani hukuman terlebih dahulu agar merasakan efek jera.
"Aku membaca beberapa literasi soal KDRT, juga masukan-masukan psikolog, ternyata ada pelaku KDRT membuat korbannya enggak bisa lepas, salah satunya Dedek Lesti ini. Saking satu kejadian yang buat dia kecewa, tapi pelaku minta maaf, sehingga membuat korban enggak tega, jadi terikat. Malah lebih sulit lagi untuk lepas dari pelaku," jelas Indra Bekti.
Indra Bekti sebenarnya ikut senang karena Lesti dan Billar kembali akur. Ia hanya takut perempuan berusia 23 tahun tersebut mengalami kejadian serupa lagi di kemudian hari.
"Kita support Dedek biar dia terlindungi dulu nih dari perilaku KDRT. Karena ada kemungkinan-kemungkinan pelaku akan melakukannya kembali. Daripada-daripada, mending proses (hukum) dulu, kasih efek jera dulu, kalau misalkan ada perdamaian di situ, silakan," tandasnya.
ADVERTISEMENT
Live Update