Ingin Buktikan Kebohongan, Fajar Umbara Tantang Yuyun Sukawati Sumpah Mubahalah

4 Juni 2021 9:18 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Fajar Umbara. Foto: Instagram/@fajar-umbara
zoom-in-whitePerbesar
Fajar Umbara. Foto: Instagram/@fajar-umbara
ADVERTISEMENT
Fajar Umbara tengah menjalani masa penahanan di Polres Tangerang Selatan terkait kasus kekerasan terhadap anak Yuyun Sukawati. Melalui kuasa hukumnya, Fajar mengupayakan perdamaian dengan Yuyun.
ADVERTISEMENT
Namun, rupanya, upaya perdamaian masih belum bisa terwujud. Hal ini disampaikan oleh kuasa hukum Fajar, Boy Sulimas. Kata Boy, Yuyun sudah menutup pintu damai untuk Fajar.
“Mas Fajar juga sudah kekeh sudah tidak mau memfasilitasi ketemu bu Yuyun, kecuali ibu Yuyun sendiri yang mau berdamai,” ujar Boy, di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (3/6).
Menurut Boy, Fajar Umbara juga keberatan dengan beberapa pernyataan Yuyun yang menyudutkan dirinya. Boy mengatakan bahwa apa yang Yuyun sampaikan harus dibuktikan kebenarannya.
Konferensi Pers Yuyun Sukawati di Menteng Jakarta Pusat, Rabu (14/4). Foto: Giovanni/kumparan
Fajar, lanjut Boy, mengatakan bahwa apa yang disampaikan Yuyun tak lebih dari sebuah kebohongan. Kata Boy, Fajar juga mengajak Yuyun melakukan sumpah Mubahalah yakni sumpah yang dilakukan untuk membongkar kebohongan antara kedua belah pihak.
ADVERTISEMENT
Bagi pihak yang berdusta, akan dimohonkan kepada Allah agar dijatuhkan laknat. Hal ini disampaikan Fajar melalui surat yang dibacakan oleh Boy.
“Sumpah mubahalah adalah fasilitas canggih dari Allah dalam rangka membongkar kebohongan antara kedua belah pihak yang berselisih yang diatur salam Surat Ali Imron 16 dan telah dicontohkan oleh nabi, sahabat nabi, dan para solihin,” katanya.
“Sebagai muslim maka wajar bagi saya untuk menggunakan fasilitas canggih ini demi meluruskan fitnah dan agar menjadi solusi alternatif sekaligus syiar Islam dengan tidak mengubah status hukum yang saya jalani tentunya,” tambah Boy yang masih membacakan surat Fajar.
Yuyun Sukawati (kedua dari kanan) datangi Polres Tangerang Selatan, Kamis (15/4). Foto: Giovanni/kumparan
Dalam surat itu, Fajar meminta Yuyun dan putranya mau menyetujui dan melakukan sumpah tersebut. Fajar juga membantah dan menyebutkan apa yang disampaikan Yuyun selama ini merupakan sebuah kebohongan.
ADVERTISEMENT
“Saya, Fajar Umbara, bersumpah atas nama Allah bahwa kalau apa yang dilaporkan oleh Yuyun Sukawati dan anaknya yang telah mereka viralkan bahwa saya mencederai apalagi sampai mematahkan jari tangan anak Yuyun, Hari, dengan memukulnya itu benar maka siap mati,” tukasnya.
Fajar mengaku siap mati dalam hitungan beberapa hari ke depan jika tuduhan Yuyun terbukti benar. Namun, Fajar berharap hal sebaliknya terjadi jika semua tuduhan kepadanya merupakan kebohongan yang disampaikan pihak Yuyun.
Artis Yuyun Sukawati (kanan) saat mendatangi kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) di Menteng, Jakarta, Rabu, (7/4). Foto: Ronny
“Cederanya tangan anaknya itu akibat dia memukul saya yang sebelumnya dia memukul tembok lantaran bertengkar dengan Yuyun ibunya. Maka kematian itu siap ikhlas mereka terima lantaran kedustaan besar mereka, semoga ini menjadi pembelajaran kita semua menjadi ilmu dan huju,” tukasnya.
ADVERTISEMENT
Kemudian melalui surat itu pula, Fajar mengatakan, jika Yuyun tak memenuhi sumpah tersebut artinya dia takut mengakui kesalahan. Secara tidak langsung pihak Yuyun telah membohongi sejumlah pihak yang berwenang menangani perkara itu.
“Artinya mereka berdua pembohong besar yang telah membohongi aparat negara dan telah melakukan dosa jariyah yang tidak akan putus jika mereka tidak mengklarifikasi dan menceritakan sejujurnya yang sebenernya terjadi, wallahualam, assalamualaikum Fajar Umbara, Kamis (3/6),” pungkasnya.