Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Irfan Hakim mengumumkan dirinya positif COVID-19. Lewat video yang diunggah ke kanal YouTube-nya, Irfan bercerita bagaimana dirinya bisa terpapar virus corona.
ADVERTISEMENT
Awalnya, Irfan mengatakan bahwa dirinya selalu tahu tentang bagaimana kondisi tubuhnya. Suatu hari, ia mulai merasa tak enak badan, dan akhirnya menceritakan apa yang ia rasa ke orang-orang terdekatnya.
"Gue mulai heran tubuh gue kenapa ya, rasanya aneh. Gue tuh jarang berkeluh kesah. Saking enggak enaknya badan, gue mengeluh ke manajer dan asisten gue," ucap Irfan Hakim.
"Rasanya tuh panas, lemas. Kalau kerja kan gue pakai faceshield, mulai berasa panasnya. Sesak enggak, cuma lemas saja," lanjutnya.
Pria berusia 45 tahun itu mulai curiga dengan kondisi tubuhnya. Tak lama setelah menyadari gejala itu, salah satu rekan kerjanya dinyatakan positif COVID-19.
"Tanggal 21 Desember, gue dengar teman kerja gue positif. Panik, sepanik-paniknya," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Di video tersebut, terdapat cuplikan video yang diambil pada 22 Desember lalu. Di hari itu, ia sudah tahu bahwa dirinya positif COVID-19.
"Kemarin gue swab PCR, karena Gilang (Dirga) positif. Beberapa teman kerja gue juga positif. Gue PCR jam 11 siang, dimasukin lab jam 3. Hasilnya baru jam 12 malam. Gue sudah tidur," katanya.
Keesokan harinya, handphone Irfan sudah mulai ramai. Hasil tes PCR-nya menyatakan Irfan positif terpapar virus corona.
"Bingung. Kesal. Gue enggak ngerasa apa-apa. Cuma lemas kayak tifus," pungkasnya.