Jadi Juri INTM Cycle 3, Luna Maya Tidak Sekadar Cari Model Cantik

Mengenakan topi fedora berwarna hitam dan putih dipadukan dengan busana berwarna cokelat Foto: Instagram/@lunamaya

Luna Maya kembali dipercaya menjadi juri dalam ajang pencarian talenta model Indonesia's Next Top Model Cycle 3. Sebagai juri, tentunya Luna berperan besar dalam mencari pemenang ajang tersebut.

Akan tetapi, Luna Maya rupanya tak sekadar menjadikan kecantikan sebagai kriteria utama. Perempuan berusia 39 tahun itu juga melihat karakter dari para peserta.

"Beauty itu standarisasinya gak bisa.. Kalau kita bahas fisik relatif kalau kecantikan kita ambil dari karakternya juga," tutur Luna dalam konferensi pers INTM Cycle 3, di kawasan Senayan, belum lama ini.

Konferensi pers Indonesia's Next Top Model Cycle 3, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (4/11). Foto: Giovanni/kumparan

Dalam ajang tersebut Luna juga mencari sosok model yang mau mengeksplor kemampuan mereka. Sebab, saat ini model bukan hanya sekadar peraga saja. Melainkan pula lekat dengan industri hiburan.

Sehingga mereka juga harus mengasah kemampuan untuk bisa memenuhi kebutuhan industri hiburan saat ini.

"Nge-push apa yang dia punya bukan hanya inner beauty tapi how dia membawa diri dia bagaimana dia ingin sukses dengan kemampuannya," ujarnya.

Apalagi saat ini, stereotipe kecantikan juga mulai bergeser. Di mana setiap orang kini juga lebih menghargai keberagaman dalam menentukan standar kecantikan.

"Produk INTM ini harus paket lengkap gak hanya di tampilan luarnya saja, tapi juga dari karakternya," tukasnya.

Selain Luna Maya, Ivan Gunawan, Ayu Gani, dan Panca Makmun juga masih akan menduduki kursi juri di ajang tersebut. Para peserta juga datang dari berbagai daerah di tanah air dengan latar belakang yang beragam.

Indonesia’s Next Top Model Cycle 3 bisa disaksikan di NET TV mulai tanggal 5 November 2022. Program tersebut akan tayang setiap Sabtu dan Minggu, pukul 19.00 WIB.