Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Jadi Pengurus POBSI, Raffi Ahmad: Biliar Bisa Naik Level Khususnya untuk Gen-Z
8 Desember 2023 13:00 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Raffi mengaku senang mendapat kepercayaan tersebut dan siap menjalankan tugas dalam jabatannya itu.
"Aku ingin memajukan olahraga biliar, kemarin tenis sudah ramai. Badminton, terus juga bola," kata Raffi, di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (5/12).
Raffi juga berniat mengumpulkan sejumlah artis dan influencer yang gemar dan ingin menekuni biliar. Raffi bahkan sempat memberikan bocoran terkait rencana gelaran pertandingan biliar antar selebriti Tanah Air.
"Yang aku tahu banyak teman-teman artis dan influencer yang berminat banget di olahraga biliar. Mereka banyak yang punya meja biliar sendiri. Baim Wong, Atta Halilintar, Anji, Judika. Sangat bisa, sih, kalau kita gabungin dan bikin exhibition fun match untuk menyemarakkan," kata Raffi.
Lebih lanjut, Raffi mengaku akan berupaya untuk mengenalkan biliar ke masyarakat sebab selama ini biliar dinilai sebagai salah satu olahraga yang mahal dan menimbulkan stigma negatif di masyarakat.
ADVERTISEMENT
"Aku rasa biliar bisa masuk top 5 untuk pencinta olahraga. Biliar bisa kita buat next level, supaya menjalar ke semua usia, khususnya Gen-z," ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, ketua umum PB POBSI, Hary Tanoesoedibjo, mengungkapkan alasannya mengangkat Raffi sebagai ketua dewan pembinaan artis di PB POBSI.
"Adanya mas Raffi salah satu cara meningkatkan minat olahraga biliar di Tanah Air. Pertama, untuk meningkatkan prestasi atlet dalam negeri dan memajukan nama bangsa di luar negeri," ujar Hary.
Selain mendapuk Raffi, Hary juga mengumumkan gelaran Indonesia International Open 2024. Turnamen biliar dunia itu akan digelar pada tanggal 16-25 Januari 2024.
Event tersebut bakal melibatkan 152 atlet biliar dari berbagai belahan dunia. Total hadiah dalam turnamen itu mencapai USD 100.000.
ADVERTISEMENT
"Ini merupakan awal pertama kalinya Indonesia menggelar event dunia biliar karena pesertanya dari seluruh dunia," tandasnya.