Jalani Ritual Melukat di Bali, Awkarin: Gue Suka Mendalami Kegiatan Spiritual

26 Juli 2022 16:19 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Awkarin jalani upacara melukat. Foto: Instagram/@narinkovilda
zoom-in-whitePerbesar
Awkarin jalani upacara melukat. Foto: Instagram/@narinkovilda
ADVERTISEMENT
Selebgram Karin Novilda alias Awkarin baru-baru ini melakukan ritual melukat di Ubud, Bali. Pengalamannya tersebut ia ceritakan lewat unggahan di Instagram pribadinya.
ADVERTISEMENT
Unggahan itu memperlihatkan dirinya sedang menjalani ritual melukat di Tri Desna milik Bu Desak. Ia tampak menangis saat prosesi itu berlangsung.
“Jadi, tepatnya hari Sabtu kemarin, aku memutuskan untuk mencoba melakukan lukat, di Ubud. Memang, tujuan aku ke Bali kali ini dikhususkan untuk kegiatan purification ceremony khas Bali ini, itulah mengapa aku memilih tinggal di Ubud bukan di center Bali seperti biasa,” tulis Awkarin, Senin (25/7).
Awkarin jalani upacara melukat. Foto: Instagram/@narinkovilda
Sebagai seorang influencer, Awkarin pun menjelaskan tentang sosok Bu Desak yang melakukan melukat terhadap dirinya. Ia juga menjelaskan tentang perubahan yang akan dirasakan setelah menjalani melukat.
“Aku tau Tri Desna milik Bu Desak ini dari salah satu temanku pada waktu itu. Temanku bilang bahwa Bu Desak adalah salah satu orang yang cukup terkenal untuk melakukan lukat. Dan kerap kali orang yang sudah dilukat oleh Bu Desak mendapatkan perubahan dalam diri yang signifikan, ya singkatnya seperti jauh lebih baik secara pikiran & jiwanya,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
Awkarin menegaskan bahwa unggahannya ini tidak bertujuan untuk mempengaruhi orang lain supaya ikut melakukan melukat. Ia menjalani ritual ini berdasarkan keinginannya sendiri.
Awkarin jalani upacara melukat. Foto: Instagram/@narinkovilda
Disclaimer dulu nih, sebelum ada kaum-kaum ke-trigger wkwk, postingan gue tentang melukat SAMA SEKALI TIDAK ditujukan untuk meng-encourage kalian untuk melakukan hal yang sama jika itu bertentangan dengan kepercayaan kalian,” ujarnya.
“Dan gue melakukan melukat karena gue itu suka mendalami kegiatan-kegiatan spiritual. Dan melukat ini adalah salah satu experience yang ingin aku coba sebagai salah satu milestone perjalanan spiritualku,” lanjutnya.
Awkarin juga menjelaskan soal ritual melukat. Menurutnya, melukat merupakan ritual penyucian diri dengan harapan bisa menghilangkan hal-hal negatif dalam dirinya.
“Melukat berasal dari kata Sulukat, dengan 'Su' bermakna baik dan 'Lukat' yang bermakna penyucian. Secara singkat, Sulukat berarti menyucikan diri untuk memperoleh kebaikan. Air yang digunakan dalam upacara ini, dianggap mampu membersihkan diri dan pikiran serta menghalau hal-hal negatif,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
“Ritual adat khas Bali sangat sakral dan mengesankan karena tradisi ini melekat pada alam. Diketahui jika kebanyakan ritual di Bali ini diperuntukkan masyarakat Bali yang menganut kepercayaan Hindu. Namun, ada beberapa Budaya atau ritual Bali yang bisa dilakukan tak hanya untuk masyarakat Bali saja, namun juga untuk wisatawan,” sambungnya.
Unggahan Awkarin pun menuai berbagai tanggapan dari para netizen. Mereka mengaitkan ritual itu dengan agama yang dianut Awkarin.
“Kenapa ga di ruqyah versi agamamu saja rin?” tanya netizen.
“Nangis dalam sholat ga kalah lega nya bikin plongggg hati, otak adem. Sholat 5 waktu paling TOP. Masih kurang? sholat sunnah masih ada,” komentar netizen.
“Kalau merasa anda Islam mending ruqiyah saja,” kata netizen.
ADVERTISEMENT
“Karin nggak takut sma Allah ya?” imbuh lainnya.
Laporan: Sausan Sudarjat