Jazz Gunung Slamet 2024 Bakal Dimeriahkan Mus Mujiono hingga Sal Priadi

10 Mei 2024 18:53 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Reaksi penonton saat menyaksikan penampilan Mus Mujiono di konser musik Jazz Gunung Bromo di Amfiteater Terbuka Bromo, Probolinggo. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Reaksi penonton saat menyaksikan penampilan Mus Mujiono di konser musik Jazz Gunung Bromo di Amfiteater Terbuka Bromo, Probolinggo. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jazz Gunung Slamet merupakan event pertama dari rangkaian Jazz Gunung Series 2024, yang akan diselenggarakan di Bumi Perkemahan Palawi, Wana Wisata Baturraden, Banyumas, Jawa Tengah, pada Sabtu (11/5) mendatang. Area ini akan muat dengan kapasitas sebanyak 2.500 penonton.
ADVERTISEMENT
Jazz Gunung Series 2024 hadir karena kebutuhan dari para penikmat musik yang ingin menyaksikan penampilan musisi favorit mereka dengan cara yang berbeda, menyatu dengan atmosfer indahnya alam kaki Gunung Slamet.
Ratusan penonton tersorot lampu saat menyaksikan penampilan penyanyi pada konser musik Jazz Gunung Bromo di Amfiteater Terbuka Bromo, Probolinggo. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Selain itu, setelah Jazz Gunung Slamet akan diselenggarakan kembali Jazz Gunung Bromo pada bulan Juli, Jazz Gunung Ijen di Banyuwangi pada bulan Agustus, dan Jazz Gunung Burangrang di Bandung pada bulan September.
“Jazz Gunung Indonesia memiliki komitmen untuk terus bisa menghadirkan pergelaran Jazz Gunung Slamet di kota ini. Hadirnya event ini juga diharapkan mampu mendorong perekonomian dan pariwisata Banyumas serta berkontribusi terhadap peningkatan kesadaran masyarakat untuk merawat keindahan alamnya,” ungkap Bagas Indyatmono selaku Direktur Jazz Gunung Indonesia, lewat keterangan resminya, Jumat (10/5).
Konferensi Pers Jazz Gunung Slamet. Foto: Istimewa
Sejumlah musisi ternama juga sudah bersiap tampil di Jazz Gunung Slamet 2024 di antaranya, Borderline with Nita Aartsen, Cresensia Naibaho, Ermy Kullit, Mus Mujiono, dan Sal Priadi.
ADVERTISEMENT
Selain itu ada pula penampilan grup musik jazz dari Purwokerto, Langthiep & the Boy Friends.
Seperti tahun sebelumnya, Jazz Gunung Slamet akan diselenggarakan dengan konsep yang intim, dimana tidak akan ada jarak antara musisi, penonton, dan alam yang akan menjadi ruang dalam pertunjukan ini.
Konsep yang selalu diusung dalam penyelenggaraan Jazz Gunung ini terbukti berhasil menciptakan sebuah pertunjukan dengan pengalaman yang unik dan tidak terlupakan.
“Pemerintah Daerah Kabupaten Banyumas mendukung penuh penyelenggaraan Jazz Gunung Slamet yang memasuki tahun ke-2. Komitmen kami selain memberi ruang apresiasi kepada para musisi jazz, juga ingin memberikan pengalaman kedekatan tanpa jarak dengan para musisi jazz favorit masyarakat di sini,” ungkap Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Banyumas, Setia Rahendra, dalam keterangan yang sama.
ADVERTISEMENT
"Selain itu, kami berharap setiap penyelenggaraan Jazz Gunung Slamet dapat berkontribusi dan memberi dampak pada pariwisata dan ekonomi kreatif di sini dalam jangka panjang," sambungnya.

Harga Tiket Jazz Gunung Slamet

Jazz Gunung Slamet memberikan 2 kategori untuk harga tiket. Kategori Mahasiswa Reguler Rp 200.000 dan VIP Rp 550.000. Sedangkan kategori Umum Reguler Rp 350.000 dan VIP Rp 750.000.
Selain panggung musik jazz, Jazz Gunung Slamet juga akan melibatkan bazaar UMKM binaan daerah setempat untuk meramaikan dan mendukung kegiatan utama. Sehingga para pengunjung juga dapat melihat dan merasakan langsung potensi daerah yang unik dan menarik.
Jazz Gunung Slamet didesain sebagai acara untuk keluarga, sehingga semua konten acara, baik dari kegiatan utama hingga pendukung acara ini dapat dinikmati untuk segala usia.
ADVERTISEMENT

Jazz Gunung Slamet Suarakan Kegiatan Ramah Lingkungan

Selama acara berlangsung, Jazz Gunung Indonesia berkomitmen untuk menyuarakan kegiatan yang ramah lingkungan. Pengunjung diarahkan untuk tidak meninggalkan sampah di area pertunjukan. Pengunjung akan menyaksikan apa yang telah diciptakan Jazz Gunung sejak awal dalam komitmen terhadap sustainability event.
“Kami konsisten dan berkomitmen menggunakan elemen-elemen yang ramah lingkungan sebagai properti di event Jazz Gunung Series. Misalnya, menggunakan bantal duduk dari hasil daur ulang dan menggunakan instalasi bambu untuk dekorasi panggung,” tutup Bagas.