Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Jefri Nichol Ngamuk Lihat Ada yang Sebar Link Ilegal Film Jakarta vs Everybody
29 Maret 2022 15:45 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Awalnya, pemilik akun Twitter @aldoprdtya membuat twit yang berisi kutipan dialog Jakarta vs Everybody. Hanya saja, di cuitan selanjutnya, ia membagikan link ilegal film tersebut.
"Yang belom nonton nih gw kasih linknya via telegram," tulisnya.
Mengetahui hal itu, Jefri Nichol langsung me-retweet cuitan @aldoprdtya. Jefri Nichol juga mengancam akan mengincarnya karena sudah menyebarkan link situs ilegal.
“Gua incer lo ba*****,” tulis Jefri Nichol.
Tak sampai di situ, mantan kekasih Shenina Cinnamon tersebut juga mengancam akan mencarinya hingga ketemu. Ia sudah telanjur geram pada netizen tersebut.
“Gua cari lo anj*** @aldoprdtya,” ucapnya.
Tak lama kemudian, Jefri Nichol berhasil menemukan alamat rumah oknum tersebut. “Pe*** Mu******, gua udah tau jalan rumah lo @aldoprdtya,” lanjut Nichol.
ADVERTISEMENT
Sebelum hal itu terjadi, Jefri Nichol sudah mengingatkan para netizen di Twitter untuk menonton film Jakarta vs Everybody melalui situs legal lewat Bioskop Online.
“Kalo mau nonton di website atau aplikasi @BioskoponlineID,” katanya.
Cowok berusia 23 tahun itu melarang semua orang untuk menonton film secara ilegal atau bajakan. Sebab, hal itu akan menghambat pertumbuhan industri hiburan di Tanah Air.
“Jangan bajakan, orang udah susah susah bikin film malah lu bajak, gimana mau maju industri filmnya #jakartavseverybody,” kata Jefri Nichol.
Setelah mendapatkan teguran dari pemain film Jakarta vs Everybody secara langsung, @aldoprdtya pun menghapus cuitannya.
Laporan: Sausan Sudarjat
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 20:55 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini