Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Jelang Konser Paramore, 5 Lagu Ini Wajib Didengarkan
16 Februari 2018 12:47 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB

ADVERTISEMENT
Setelah selama tujuh tahun lamanya tidak kembali berkunjung ke Indonesia, Paramore kembali akan menggelar konser di ICE BSD City, Tangerang Selatan, Jumat (16/2) malam ini.
ADVERTISEMENT
Bagi kalian yang sudah membeli tiket dan berencana untuk menonton konser mereka, tidak lengkap rasanya jika kalian tidak terlebih dahulu menyegarkan kembali pikiran dengan mendengarkan karya-karya dari Paramore.
Untuk itu, kumparan (kumparan.com) telah mengumpulkan lima lagu yang wajib kalian dengarkan sebelum konser Paramore. Semua lagu ini kemungkinan besar juga akan mereka bawakan nanti malam di ICE BSD City.
1. Misery Business
'Misery Business' merupakan single Paramore yang terdapat di album ‘Riot’ (2007). Meski sebelumnya Paramore telah menelurkan album ‘All We Know Is Falling’ (2005), namun baru pada album ‘Riot’ band tersebut memperoleh kesuksesan besar.
Lagu ini memiliki irama up beat dengan unsur rock alternative bercampur dengan pop punk yang unik. Syncope drum karya Zac Farro sangat agresif dan unik. Riff gitar dari sang kakak, Josh Farro, yang sederhana juga sangat enak di telinga.
ADVERTISEMENT
Meski lirik lagu ‘Misery Business’ sangat aneh dan ambigu, video musik untuk lagu ini berhasil menyita perhatian publik. Perpaduan wajah cantik dan rambut oranye Hayley Williams ampuh membuatnya dicintai oleh kaum remaja.
‘Misery Business’ merupakan lagu Paramore pertama yang berhasil masuk ke Billboard Hot 100. Selain itu, pada pekan pertamanya, single ini sukses bertengger di posisi 3 tangga lagu Hot Modern Rock Track.
2. Ignorance
Mendulang kesuksesan lewat album ‘Riot’ (2007), Paramore kembali menelurkan sebuah album bertajuk ‘Brand New Eyes’ pada tahun 2009. Salah satu single yang paling populer adalah ‘Ignorance’.
Meski tak setenar ‘Misery Business’, single ini sukses menjadi pintu gerbang bagi perilisan album ‘Brand New Eyes’. Single 'Ignorance' tetap bernuansa rock alternative berbalut drum yang penuh syncope dan riff gitar sederhana yang agresif.
ADVERTISEMENT
Lagu yang ditulis oleh Williams dan Josh terdengar jauh lebih dewasa dibandingkan single-single dari album ‘Riot’.
Video musik jadi salah satu keunggulan dari single ini. Meski Paramore hanya memanfaatkan sebuah ruangan studio yang kecil dan lampu berwarna oranye, gerakan mereka yang atraktif, hingga saat ini mampu menyita perhatian 96 juta orang di YouTube.
Dilansir dari Kerrang!, Williams mengatakan bahwa ‘Ignorance’ adalah lagu yang bercerita tentang kesulitan yang dihadapi oleh seorang remaja ketika beranjak dewasa. Banyaknya teman yang mulai menjauh dan menghilang jadi salah satu inspirasi Williams dalam menulis lirik di lagu ini.
“(Bagian) Lirik ‘Ignorance is your new best friend’ bercerita tentang bagaimana perasaanku saat aku mulai kehilangan teman. Tapi tidak apa-apa, saya sedang beranjak dewasa. Aku suka lagu ini,” ungkap vokalis berusia 29 tahun itu.
ADVERTISEMENT
3. The Only Exception
Atraksi para personel Paramore di atas panggung konser, ditambah dengan lagu-lagu yang up beat, membuat para penonton tak bisa berhenti berlompatan dan bernyanyi bersama.
‘The Only Exception’ dari album 'Brand New Eyes' (2009) menjadi salah satu single yang biasa Paramore gunakan untuk meredakan panasnya suasana konser. Dengan tempo yang lambat, vokal Williams yang selama ini tersamar oleh hingar bingar musik Paramore terdengar lebih lantang dan nyata.
Banyak kritikus musik yang mengatakan bahwa single ini sukses menunjukkan pada publik bagaimana kualitas seorang Williams yang selama ini hanya dikenal sebagai penyanyi rock muda berparas cantik.
Meski temponya sangat lambat, Zac tetap tak menghilangkan kekuatan magisnya menciptakan berbagai syncope drum yang tak biasa. Permainan bas dari Jeremy Davis, yang selama ini selalu berada di belakang gitar Josh dan Taylor York, terdengar lebih lantang dan mengalun lembut memadati seisi lagu.
ADVERTISEMENT
Lagu ini sempat berhasil memuncaki tangga lagu UK Rock. Selain itu, 'The Only Exception juga sukses di tangga lagu beberapa negara, termasuk Amerika Serikat, Australia, dan Selandia Baru.
4. Ain’t It Fun
“So what are you gonna do
When the world don't orbit around you”
Tak hanya Parafamily, sebutan untuk penggemar Paramore, semua orang mungkin pernah mendengar penggalan lirik dari lagu ‘Ain’t it Fun’ yang terdapat di album ‘Paramore’ (2013). Dengan lirik sarkastik yang ditujukan bagi orang-orang gila kuasa, single ini mampu melambungkan nama Paramore jauh lebih tinggi.
Meski saat proses penggarapan album ini Paramore ditinggal oleh dua personel mereka, Zac dan Josh, mereka justru sukses memenangi ‘Best Rock Song’ di Grammy Awards 2015.
ADVERTISEMENT
Kehilangan dua personel menjadi kunci dalam membuat nuansa di single ‘Ain’t it Fun’ berbeda jauh dari single-single Paramore di album terdahulu. Menanggalkan unsur rock alternative, Paramore menghadirkan nuansa musik yang lebih fresh dengan lantunan vokal dan dentuman bas yang mendominasi.
Hanya riff gitar York yang masih menunjukkan sisi rock di lagu ini. Paramore juga mulai berani bereksperimen dengan berbagai instrumen musik, termasuk xylophone dan digital sampling.
5. Rose-Colored Boy
‘Rose-Colored Boy’ merupakan single yang terdapat di album teranyar Paramore bertajuk ‘After Laughter’. Video musiknya sejak 5 Februari lalu sudah bisa dinikmati di YouTube dan hingga kini telah ditonton lebih dari 2,4 juta penonton.
Album ini tergolong unik karena Davis, sang pembetot bas, memutuskan untuk keluar dari Paramore. Sementara Zac, penggebuk drum, yang sebelumnya sempat keluar justru kembali bergabung ke band yang saat itu hanya digawangi oleh Williams dan York.
ADVERTISEMENT
Pergantian personel itu membuat musik Paramore kembali mengalami perubahan. Kini unsur rock alternative mereka telah hilang hampir 70%. Mereka lebih condong mengusung genre pop elektronik yang atraktif dengan unsur vintage ala disko era 80-an.
Dilihat dari segi lirik, 'Rose-Colored Boy' terdengar lebih dewasa. Hayley tak lagi membahas permasalahan remaja kala beranjak dewasa dan lebih banyak menceritakan pengalaman pahitnya setelah bercerai dengan Chad Gilbert pada 2017 lalu.
Para personel Paramore juga mengalami perubahan dari segi penampilan. Rambut Williams tidak lagi warna-warni, rambut ikal York terlihat dibiarkan tumbuh lebat, sedangkan Zac terlihat lebih dewasa dengan janggut tipis yang ia pelihara.