Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Jennifer Coppen Ungkap Alasan Jenazah Dali Wassink Dikremasi
21 Juli 2024 18:24 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Artis Jennifer Coppen mengungkapkan alasan mendiang suaminya, Yitta Dali Wassink, dikremasi. Jennifer memberikan penjelasan setelah mendapat banyak pertanyaan terkait hal itu.
ADVERTISEMENT
Menurut Jennifer Coppen , kremasi merupakan permintaan dari Dali sendiri. Karena itu, perempuan 23 tahun tersebut meminta publik untuk menghargai keputusan mendiang suaminya.
"Banyak juga yang tanya kenapa Papa Dali dikremasi? Aku mau minta kalian hargai saja keputusan keluarga. Dan itu memang permintaan Papa Dali, jadi mohon hargai keputusan Papa Dali," kata Jennifer Coppen saat proses melarung abu jenazah suaminya di Pantai Lembeng, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali, Minggu (21/7).
Jennifer mengatakan bahwa Dali mualaf dan baru belajar agama Islam. "Karena belum belajar banyak, jadi Papa Dali belum terlalu mengerti tentang agama Islam," tuturnya.
Jennifer Coppen Minta Doa untuk Mendiang Suami
Selain itu, Jennifer juga meluruskan kabar mengenai dirinya yang disebut tidak membuat acara tahlilan setelah Dali meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
"Aku juga mau meluruskan kalau ada yang bilang aku enggak bikin tahlilan. Aku bikin kok. Di rumah bikin kok. Kan enggak semuanya bisa aku posting," ucap Jennifer.
Menurut Jennifer, Dali kini sudah tenang dan tidak sakit lagi. Ia pun meminta doa untuk mendiang suaminya.
"Tolong ikhlasin ya, guys. Tolong bantu doain juga, jangan henti-hentinya doain," kata Jennifer.
Acara pelarungan abu jenazah Dali turut dihadiri oleh sang anak, Kamari Sky Wassink, serta ibu dan ayah mendiang Dali. Ada pula ratusan penggemar yang mengikuti acara tersebut.
"Aku benar-benar enggak tahu bagaimana cara membalas kebaikan kalian yang sudah jauh-jauh datang ke sini, terima kasih banyak, seribu makasih," kata Jennifer Coppen sambil menangis sebelum acara dimulai.
ADVERTISEMENT
Acara melarung ini merupakan sebuah tradisi adat Bali. Abu dilarung ke laut setelah dikremasi. Upacara pelarungan abu ini diawali dengan menghaturkan persembahan berupa banten pejati.
Jennifer beserta keluarga kemudian berdoa sejenak untuk Dali. Jennifer lalu diantar oleh keluarga dan penggemarnya menaburkan abu dali ke laut. Baik Jennifer, keluarga, dan para penggemarnya tidak henti menitikkan air mata.
Jennifer tampak berdiam mendoakan Dali di tengah laut bersama keluarga. Sementara itu, para penggemar menaburkan bunga mengantar kepergian Dali.
Dali meninggal dunia karena kecelakaan motor di Bali pada Kamis (18/7) dini hari. Kasatlantas Polresta Denpasar Kompol Made Teja Dwi Permana mengatakan Dali mengalami cedera berat akibat kecelakaan tersebut.
Made Teja Dwi Permana mengungkapkan Dali sempat dibawa ke rumah sakit setelah mengalami kecelakaan. "Dievakuasi di BIMC Dewa Ruci. Meninggal di rumah sakit," ucapnya.
ADVERTISEMENT