Jerinx Dikabarkan Sakit, Adam Deni: Dia Tak Dapat Penuhi Syarat untuk Terbang

Adam Deni vs Jerinx. Foto: Instagram/@adngrk dan kumparan

Jerinx kembali berurusan dengan kasus hukum usai dilaporkan oleh salah satu pegiat media sosial, Adam Deni, atas kasus dugaan tindak pidana berupa perbuatan disertai ancaman kekerasan dan atau pengancaman melalui media elektronik.

Saat ini, kasus tersebut sudah naik ke penyidikan. Sayang, Jerinx beberapa waktu lalu tak bisa memenuhi panggilan polisi untuk datang ke Polda Metro Jaya.

Kala itu, Jerinx mengaku bahwa dirinya bukanlah mangkir dari panggilan polisi. Hanya saja, ia punya kendala pada riwayat kesehatannya, yang membuatnya tak bisa terbang ke Jakarta. Alhasil, penyidik Polda Metro Jaya yang akhirnya terbang ke Bali dan memeriksa Jerinx di Polres Badung pada 28 Juli lalu.

I Gede Aryastina alias Jerinx SID saat keluar Lapas Kerobokan Klas II A, Denpasar, Bali, Selasa (8/6). Foto: Denita BR Matondang/kumparan

Terkait Jerinx yang dikabarkan sakit, Adam Deni mengaku sama sekali tak tau penyakit apa yang tengah diderita drummer Superman Is Dead itu. Namun, menurut Adam, penyakit Jerinx inilah yang membuat dirinya tak bisa memenuhi syarat penerbangan.

"Kemungkinan riwayat penyakitnya ini tidak dapat memenuhi persyaratan untuk melakukan penerbangan karena persyaratan untuk melakukan penerbangan saat ini adalah vaksin, swab, dan beberapa surat tambahan lagi untuk melakukan perjalanan. Jadi, yang bersangkutan tidak memenuhi salah satu persyaratan itu," jelas Adam Deni saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jumat (30/7).

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, mengatakan bahwa alasan Jerinx tak penuhi panggilan polisi beberapa waktu lalu memang karena masalah kesehatan.

Rupanya, saat ini Jerinx diketahui belum melakukan vaksin COVID-19 sehingga ia tak bisa memenuhi persyaratan penerbangan.

"Dia mengaku sakit, kurang sehat. Ada penyakit yang membuat dia tak bisa vaksin. Padahal persyaratan untuk terbang adalah vaksin dan yang bersangkutan belum vaksin," ujar Yusri, Jumat sore.

Adam Deni Ungkap Alasan Tutup Pintu Damai untuk Jerinx

Kasus yang dilaporkan oleh Adam Deni ini sempat dianggap berlebihan oleh Jerinx. Ia menilai Adam terlalu membesar-besarkan kesalahpahaman yang terjadi. Apalagi, Jerinx mengaku sudah minta maaf ke Adam.

Namun, buat Adam, ini bukan masalah salah paham lantaran kala itu Adam katanya sudah mencoba membuka pintu mediasi, namun hasilnya buntu.

"Kan, waktu itu saya meminta kepada orang yang saya laporkan untuk membuat video secara publik permintaan maaf melalui konferensi pers, tapi ditolak. Saya tidak minta apa-apa, tapi sebaliknya, yang bersangkutan menantang tanding hukum kepada saya," jelasnya.

I Gede Ari Astina alias Jerinx berpose sebelum menjalani sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Denpasar, Bali, Selasa (3/1). Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO

"Karena begini, ketika saya membuka pintu mediasi, saya, kan, sudah beriktikad baik, ya, melakukan inisiatif dari diri sendiri untuk membuka permintaan maaf dan sebagainya. Tapi, yang bersangkutan malah menantang saya untuk tanding di hukum. Itu poin yang benar-benar saya terapkan ketika saya membuka pintu mediasi tapi ditolak mentah-mentah oleh terlapor," tambah Adam Deni.

Kini, Jerinx pun diakui Adam sudah berusaha untuk meminta maaf. Tapi, Adam Deni tak peduli dan tetap melanjutkan proses hukum.

"Tetap, ya, saya tidak akan membuka pintu komunikasi dalam bentuk apa pun," pungkasnya.