Joko Anwar: Perempuan Tanah Jahanam Dibeli Distributor Internasional

Joko Anwar di Gandaria City, Jakarta Selatan, Kamis (6/2). Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan

Film Perempuan Tanah Jahanam tak hanya berjaya di Indonesia, melainkan juga menyita perhatian penikmat film di luar negeri.

Ya, hasil karya sutradara ternama Joko Anwar itu telah diputar di Amerika Serikat untuk Sundance Film Festival, Belanda untuk International Film Festival Rotterdam, dan Swedia untuk Goteborg Film Festival.

Keberhasilan Perempuan Tanah Jahanam dirasakan betul oleh Joko Anwar dalam perjalanannya di Sundance Film Festival 2020. Film horor garapannya tersebut mampu menarik minat para penonton yang hadir untuk mengetahui lebih jauh tentang budaya Indonesia, terutama Jawa.

Dari segi bisnis, penayangan Perempuan Tanah Jahanam di Sundance Film Festival 2020 pun menuai kesuksesan. Menurut Joko Anwar, film yang dibintangi Tara Basro, Marissa Anita, Ario Bayu, hingga Christine Hakim itu berpeluang ditayangkan di bioskop-bioskop luar negeri.

“Kalau kami ke festival, salah satu tujuannya adalah menjual film kami ke internasional, kan. Kebetulan, film Perempuan Tanah Jahanam sudah dibeli sama distributor internasional, tapi kami belum boleh bilang siapa. Mungkin minggu depan kami bakal kasih pengumuman,” ungkapnya ketika ditemui di Gandaria City, Jakarta Selatan, Kamis (6/2).

Sutradara Joko Anwar berpose saat menghadiri acara peluncuran film Gundala di Jakarta, Rabu (28/8). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Perempuan Tanah Jahanam lahir dari kolaborasi antara Indonesia, Amerika Serikat, dan Korea Selatan. Terkait itu, berkat keberhasilannya, kerja sama tersebut juga akan berlanjut.

Selama ini kemampuan Joko Anwar dalam menggarap film horor memang telah diakui banyak kalangan. Karya-karyanya senantiasa dirampungkan dengan sungguh, jauh dari kata main-main, dan membuahkan apresiasi positif dari para penonton.

Cuplikan trailer film 'Perempuan Tanah Jahanam' Foto: YouTube BASE Indonesia

Melihat keberhasilan karya-karya Joko Anwar, terutama Perempuan Tanah Jahanam, muncul pertanyaan terkait apakah ada rumah produksi luar negeri yang telah tertarik untuk menggarap ulang film garapannya.

Ditanya mengenai itu, ia sontak tertawa; tak menampik, namun enggan membeberkan.

“Belum boleh dibilang. Ya, setelah dari Sundance, saya ke LA kemarin, ada pembicaraan dengan beberapa produser, tapi belum boleh bilang tentang apa,” pungkas Joko Anwar sembari tersenyum semringah.