Julia Perez Doakan Gubernur Terpilih Dapat Bawa Jakarta Lebih Baik

Julia Perez dan Yuni Shara di RS Cipto (Foto: Prabarini Kartika/kumparan)

Julia Perez gagal memberikan suara untuk calon pemimpin Jakarta pada pemungutan suara, Rabu, (15/2). Ia bahkan tak kuasa menahan tangis, ketika hak suaranya tidak bisa digunakan pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2017.

Namun di tengah kesedihannya, penyanyi berusia 36 tahun ini tetap mendoakan yang terbaik untuk ibu kota Jakarta.

"Saya mendoakan yang terbaik. Semoga gubernur yang terbaik bisa membenahi Jakarta lebih baik dan menjadi acuan untuk daerah lain," ucapnya saat ditemui di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, pada Rabu (15/2).

Yuni jenguk Julia Perez di RS Cipto (Foto: Prabarini Kartika/kumparan)

Tanpa memprediksi siapa pasangan calon (paslon) yang akan menang dalam Pilkada DKI, Jupe juga berharap hasil pemungutan suara ini akan berjalan damai. Meskipun masing-masing warga mendukung paslon yang berbeda.

"Doakan yang jadi (gubernur dan wakil gubernur) bisa selesaikan program di Jakarta dengan cepat dan baik, sehingga masyarakat bisa merasakan kota Jakarta yang baik," sambungnya.

Jupe gagal mencoblos paslon pilihannya karena tidak memiliki e-KTP untuk mendapatkan A5. Surat keterangan ini seharusnya dikantongi Jupe, lantaran dirinya sedang dirawat di rumah sakit. Ia bahkan mengaku bahwa kejadian ini sangat menyita pikirannya.

Artis Julia Perez usai pengajian. (Foto: Okta Susanto/kumparan)

"Saya seharusnya diberikan pemberitahuan. Ada yang dateng kek berikan kemudahan. Saya dibuat pusing dari jam 7 pagi karena surat ini," ucapnya kesal.

Sebelum kembali ke kamar inap, Jupe enggan membocorkan kepada siapa paslon yang seharusnya mendapatkan satu suara darinya. "Rahasia," singkatnya sembari tersenyum.