Kanker Paru-paru Jadi Penyebab Meninggalnya Ibunda Tike Priatnakusumah

22 Juni 2018 10:49 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tike Priatnakusumah dan mama. (Foto: Instagram @tikeprie)
zoom-in-whitePerbesar
Tike Priatnakusumah dan mama. (Foto: Instagram @tikeprie)
ADVERTISEMENT
Duka mendalam tengah dirasakan komedian sekaligus penyiar radio, Tike Priatnakusumah. Tike baru saja ditinggal untuk selamanya oleh ibunda tercinta, Mariam Priatnakusumah, pada Kamis (21/6) pukul 21.59 WIB di RS Al Islam Bandung. Sang ibu menghembuskan napas terakhirnya di usia 80 tahun.
ADVERTISEMENT
Menurut Puri, asisten Tike, Mariam meninggal dunia setelah berjuang melawan sakit kanker paru-paru yang dideritanya selama ini. Bahkan ibunda Tike sempat menjalani perawatan insentif di rumah sakit sejak 5 Juni lalu.
"Kalau enggak salah awalnya sakit paru-paru, tapi pas ketahuan ternyata kena kanker tapi sudah stadium lanjut. Karena tadinya sehat banget dan enggak merasa apa-apa, jadi kaget banget. Tadinya selalu sehat, begitu ketahuan dokter ternyata ada kanker," ungkap Puri saat dihubungi melalui sambungan telepon oleh kumparan, Jumat (21/6).
Puri kemudian melanjutkan kalau selama ini ibunda Tike juga jarang mengeluh tentang sakit yang dideritanya. Karena itu keluarga cukup terkejut dengan hasil pemeriksaan.
"Enggak ada keluhan apa-apa, batuk pun jarang. Jadi emang enggak ada yang nyangka ternyata sakitnya di paru-paru," lanjutnya.
Tike Priatnakusumah dan ibunda tercinta (Foto: Instagram @tikeprie )
zoom-in-whitePerbesar
Tike Priatnakusumah dan ibunda tercinta (Foto: Instagram @tikeprie )
Rasa kehilangan pun begitu mendalam dirasakan oleh bintang 'Ekstravaganza' tersebut. Apalagi selama hampir setahun terakhir ini Tike sudah kehilangan dua orang tercinta, yaitu kakak pertamanya dan kini ibu kandungnya.
ADVERTISEMENT
"Kemarin itu 20 Juli 2017, kakak pertama meninggal. Jadi, 22 Juni ya belum setahun, mungkin berat untuk dia karena kakak pertama sosok ayah juga buat dia. Ya mohon doanya, Teh Tike juga cukup tegar. Sudah emang jalannya begini, semoga dilapangkan dikuburnya," kata Puri dengan nada sendu.
Hanya saja, Puri menambahkan jika perempuan berusia 40 tahun itu sudah sempat meminta maaf dan ngobrol banyak dengan sang ibu sebelum ajal menjemput.
"Sama Teh Tike termasuk dekat. Jadi kemarin kalau ngobrol sih mungkin sebelum sakit ya deket banget, jadi ngerasa kehilangan ibu segalanya buat dia," tutup Puri.