Kata Maia Estianty Usai Dituduh Jadi Buzzer Israel karena Plesiran ke Bethlehem

13 Desember 2023 10:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Maia Estianty yang tengah menikmati liburan Foto: Instagram/@maiaestiantyreal
zoom-in-whitePerbesar
Maia Estianty yang tengah menikmati liburan Foto: Instagram/@maiaestiantyreal
ADVERTISEMENT
Awal tahun ini, Maia Estianty dan suaminya, Irwan Mussry, menghadiri undangan pernikahan kerabat mereka di Israel. Selain mendatangi acara tersebut, Maia juga sempat plesiran ke beberapa tempat bersejarah, seperti Bethlehem hingga Yerusalem.
ADVERTISEMENT
Menjelang akhir tahun, konflik antara Israel dan kelompok Hamas di Gaza pecah. Jumlah korban tewas di Gaza mencapai lebih dari 17 ribu orang, kebanyakan merupakan perempuan dan anak-anak.
Gara-gara pernah plesiran di Israel, Maia Estianty pun dituduh sebagai buzzer dari pemerintahan negara tersebut. Mantan personel Ratu tersebut akhirnya memberi klarifikasi atas tudingan itu.
Maia Estianty di Tel Aviv. Foto: Instagram/@maiaestiantyreal
"Kadang kalau fitnah kita jawab, itu jawabannya pasti ada pro kontra. Bukan kewajiban kita menjawab fitnah," ucap Maia dikutip dari kanal YouTube Maia Al El Dul TV.
Mantan istri Ahmad Dhani itu menjawab tudingan tersebut dengan santai. Secara tersirat, ia menganggap tuduhan itu tak berdasar. Sebab, selama ini Maia memang senang jalan-jalan ke luar negeri, bukan hanya Israel.
ADVERTISEMENT
"Kalau pas kemarin gue umrah, ke Arab, harusnya gue dibilang buzzer Arab juga dong. Atau misal gue lagi ada acara kawinan di London, jadi buzzer London, ke Tegal jadi buzzer Tegal," ucap Maia.
"Kan enggak mungkin. Kenapa cuma negara itu doang yang kayaknya dibenci banget dan komentarnya enggak bijak, dan gue tertuduh," imbuhnya.
Maia sebenarnya tak ingin buka suara soal fitnah ini. Akan tetapi, salah satu timnya meminta Maia memberi klarifikasi agar fitnah tersebut tak makin meluas.
"Lebih baik kalau masalah fitnah itu kita diam, karena jawabannya juga....kalau orang sudah enggak suka, kita mau jawab gimana pun, mereka tetap enggak suka. Buat apa capek-capek buang energi. Kalau difitnah kan dosa kita diambil," pungkasnya.
ADVERTISEMENT