Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Kata Widi Maliq & D'Essentials soal Viral Lagu Aduh dan Kita Bikin Romantis
10 Mei 2024 16:00 WIB
ยท
waktu baca 3 menit![Maliq & D'Essentials rilis album baru. Foto: Andrian Gilang Khrisnanda/kumparan](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01hx9p614tyy4dymb9z47r2b1c.jpg)
ADVERTISEMENT
Grup musik Maliq & D'Essentials bakal merilis album kesembilan bertajuk Can Machines Fall In Love pada 30 Mei mendatang. Sebelum perilisan album tersebut, Maliq & D'Essentials sudah merilis dua single, yaitu Aduh dan Kita Bikin Romantis.
ADVERTISEMENT
"Sempat kaget memang. Hampir semua (personel Maliq) enggak ada yang main TikTok. Gue baru tahu bahasa FYP. Kita enggak tahu TikTok itu impact-nya gimana, sih," kata Widi usai Hearing Session album baru Maliq & D'Essentials di FLIX Cinema, ASHTA District 8, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Ada pro kontra setelah lagu Aduh dan Kita Bikin Romantis. Muncul anggapan bahwa dua lagu tersebut sangat berbeda dibanding karya-karya Maliq & D'Essentials sebelumnya.
Menanggapi hal itu, Widi mengatakan, musik dalam lagu Aduh dan Kita Bikin Romantis sebenarnya sudah lama Maliq & D'Essentials terapkan.
ADVERTISEMENT
"Karena menurut kita, Maliq musiknya kayak Aduh dan Kita Bikin Romantis, apalagi kalau dengar album satu dan dua," tutur Widi.
Menurut Widi, pendengar lagu Maliq & D'Essentials sudah mulai terbagi generasi. Ada yang menjadi pendengar mereka sejak era Musik Pop atau Sriwedari. Ada pula yang memang sudah mengikuti sejak awal Maliq & D'Essentials muncul di industri musik Indonesia.
"Mungkin dari sisi lirik, orang yang ngerasa baru. Dari musik, kita enggak ada perbedaan. Lirik pun, waktu bikin enggak ada perencanaan apa-apa, jadi itu natural saja," ucap Widi.
"Tapi mungkin area promosi lagu sekarang itu dipotong-potong sedemikian rupa, dicampur dengan segala macam konten. Maliq akan melakukan seperti apa yang sudah Maliq lakukan," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Viralnya lagu Aduh dan Kita Bikin Romantis meski disertai berbagai pro kontra di dalamnya, menurut Widi, menjadi motivasi bagi mereka untuk lebih kreatif saat menghasilkan suatu karya.
"Tekanan ke Maliq untuk kreatif saja terus, ngapain lagi...ngapain lagi. Interaksi kayak begitu berguna banget buat kita," ujar Widi.
Maliq & D'Essentials soal Rilis Lagu Aduh dan Kita Bikin Romantis
Widi mengatakan lagu Aduh dan Kita Bikin Romantis sebenarnya bukan menjadi andalan Maliq & D'Essentials. Lagu Aduh dijadikan single karena disukai oleh Warner Music, label yang menaungi mereka.
"Geng dari Warner studio visit, mau dengar lagu-lagunya. Pada suka, 'Ini saja singlenya', 'Oh, ya sudah'. Kita juga enggak tahu kalau lagu itu sebenarnya kuat. Enggak ada pertimbangan apa-apa waktu bikin," kata Widi.
ADVERTISEMENT
Widi menuturkan, lagu Aduh dibuat dalam hitungan jam, sekitar dua atau tiga jam. Maliq & D'Essentials tidak banyak melakukan perekaman ulang saat membuat lagu itu.
"Bisa dibilang lagu Aduh itu demo, karena 90 persen one take. Kita enggak mau momen itu hilang. Hanya 10 persen tambal-tambal dikit yang di-retake," tutur Widi.
Sementara itu, kata Widi, Maliq & D'Essentials membuat lagu Kita Bikin Romantis dibuat belakangan. Sebab, mereka saat itu masih kekurangan satu lagu untuk album.
Widi mengungkapkan, mereka tidak menyangka bahwa lagu itu akan viral ketika dirilis. Bahkan, sampai ada yang bertanya cara membuat lagu supaya viral di media sosial.
"Banyak yang nanya ke kita, 'Lo gimana cara bikin lagu buat hook di TikTok?', 'Waduh, enggak tahu, ya, gue enggak main TikTok.' Kita kasih dengar ke Warner, (dibilang), 'Wah, enak banget'. Sesimpel itu saja keputusannya, jadi enggak ada pertimbangan lagu ini adalah paling wow," ucap Widi.
ADVERTISEMENT