Kehilangan Cincin Berlian, Ini Alasan Robby Purba Tak Laporkan Terduga Pencuri

11 November 2022 17:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Robby Purba. Foto: Munady Widjaja
zoom-in-whitePerbesar
Robby Purba. Foto: Munady Widjaja
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presenter Robby Purba beberapa waktu lalu sempat kemalingan di unit apartemennya. Pria berusia 36 tahun itu mengaku kehilangan cincin berlian senilai Rp 185 Juta.
ADVERTISEMENT
Sampai saat ini, cincin berlian tersebut belum ditemukan. Namun, Robby tak mau ambil pusing memikirkan hal itu.
"Sudah, ikhlas saja," tutur Robby di kawasan BSD, Tangerang Selatan, belum lama ini.
Sejumlah upaya sudah dilakukan, salah satunya dengan mengecek rekaman CCTV di apartemennya. Namun, pengecekan itu tak membuahkan hasil yang maksimal.
"CCTV sudah dicek security apartemen, cuma bisa mencakup tujuh hari. Sadarnya (cincin hilang) itu tanggal 21. Berarti, kan, kalau misalnya (dilihat), itu 13—14 saja," ucap Robby.
"Sudah dicek berhari-hari, enggak ada, sementara CCTV masih ada tersimpan. Jadi, kemungkinan tanggal 3—10 hilangnya," tambahnya.

Robby Purba Akui Sudah Tahu Sosok Pelaku

Mengaku ikhlas setelah kehilangan cincin berlian, Robby mengatakan bahwa sebenarnya ia sudah mengetahui terduga pelaku pencuri cincin miliknya.
ADVERTISEMENT
Robby menyiratkan bahwa terduga pelaku merupakan salah satu orang terdekatnya yang bisa akses keluar masuk apartemennya.
"Ya adalah (orangnya). Cuma, kan, daripada kehilangan saudara, mending aku kehilangan barang. Saudara, tuh, bukan berarti keluarga, ya," ucap Robby seolah menegaskan bahwa pelaku bukan berasal dari pihak keluarga.
Robby Purba. Foto: Munady Widjaja
"Maksudnya, tuh, karyawan sudah jadi saudara. Cuma, kadang yang dianggap saudara saja yang enggak tahu diri," tambahnya.
Robby enggan membuat laporan kepolisian. Dia mengaku tak tega melaporkan pelaku tersebut.
"Ya, orangnya juga enggak ngaku. Wah, kalau di-planning buat laporan ke pihak berwajib, planning-nya banyak. Cuma, aku kayak enggak tega, jadi enggak usahlah," tandasnya.