Keisya Levronka Dihujat, Ibunda Minta Maaf dan Tulis Pesan Bijak Ini

22 Juli 2023 12:00 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keisya Levronka. Foto: Instagram/@keisyalevronka
zoom-in-whitePerbesar
Keisya Levronka. Foto: Instagram/@keisyalevronka
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Keisya Levronka tengah menjadi sorotan. Ia kembali dihujat karena dianggap tak punya etika saat berbincang dengan Marlo Ernesto di sebuah podcast yang diunggah ke kanal YouTube Volix. Sayangnya, video tersebut sudah tak tersedia lagi.
ADVERTISEMENT
Setelah video itu viral, akun Instagram Keisya menghilang. Netizen pun menyerbu akun Instagram ibunda Keisya, Levi Leonita Havron. Setelah sempat bungkam, ibunda Keisya akhirnya angkat bicara.
Melalui postingan terbarunya, Levi mengunggah foto dirinya dengan Keisya. Ia lalu menuliskan sebuah pesan bijak.
"Menjadi diri sendiri tidaklah salah, hanya saja dibutuhkan kedewaan dlm menempatkan situasi, waktu, tempat, dan berhadapan dgn siapa. Karena hidup adl belajar. Belajar dr kesalahan dan pengalaman sbg proses pendewasaan diri," tulis Levi dalam kolom keterangan foto di akun Instagram pribadinya.
Levi juga meminta anaknya untuk ikhlas menerima segala konsekuensi atas kesalahan yang diperbuat. Levi mengajarkan pelantun Tak Ingin Usai itu untuk bertanggung jawab.
"Terima saja sbg pelajaran berharga utk mjd lebih baik. Salah ya diperbaiki, jatuh ya bangkit lg, gagal ya dicoba lg, ini yg dinamakan pantang menyerah. I love u😘," tulisnya.
Keisya Levronka. Foto: Instagram/@keisyalevronka
Di akhir caption, Levi juga meminta maaf apabila ada kesalahan dari pihak mereka yang membuat pihak-pihak tertentu tersakiti. Ia juga berterima kasih atas segala dukungan dan kritiknya untuk Keisya.
ADVERTISEMENT
"Kami terima segala masukannya dgn senang hati. Semoga mjd pelajaran berharga bagi kami sekeluarga. Dan mohon maaf atas ketidaknyamanannya utk hal2 yg tdk berkenan, baik perkataan maupun perbuatan, disengaja maupun tidak. We love u gaes," tutupnya.

Keisya Levronka Tampak Tak Nyaman Saat Podcast dengan Marlo, Diduga Ini Sebabnya

baru-baru ini, potongan awal perbincangan Keisya dan Marlo mulai bermunculan lagi di media sosial.
Dari potongan percakapan tersebut, tampak Keisya sejak awal sudah tak nyaman dengan Marlo. Sebab, Marlo terlihat agak rasis karena membahas kedaerahan Keisya.
"Budak rupiah, ada yang baru nih di Volix, kita kedatangan tamu, idol lagi, idol lagi. Keisya Lepronka," ucap Marlo saat membuka acara.
"Ih, mentang-mentang gue dari pedalaman gitu ya. Tadi lo bilang, 'Gimana rasanya orang Kabupaten yang datang?'" jawab Keisya Levronka.
ADVERTISEMENT
"Gue enggak pernah loh ngomong gitu. Masa sih?" timpal Marlo.
Keisya Levronka. Foto: Instagram/@keisyalevronka
Penyanyi jebolan Indonesian Idol itu menganggap Marlo sengaja membuat nada bicara ngapak karena tahu dirinya bersuku Jawa. Keisya mengaku sudah tak kuat sejak awal podcast dimulai.
"(Keisya) lahir dan besar di Malang. Terus?" ucap Marlo.
"Enggak ngapak gitu sih, itu logat lo ngapak. Salah, beda server. Terserah deh, baru mulai ya? Gue sudah enggak kuat," jawab Keisya.
Marlo juga sempat berkata kasar pada Keisya. Kata-kata itu keluar saat Keisya meminta Marlo menebak berapa umurnya saat ia pindah ke Jakarta.
"Kamu gede di Malang? Ke Jakarta umur berapa?" tanya Marlo.
"Tebak, please," jawab Keisya.
"Eh, anak bab*. Kita lagi podcast, ya," ujar Marlo.
ADVERTISEMENT
Kemudian, Marlo pun membahas soal logat medok Keisya saat menggunakan kata "gue-elo". Marlo memberi saran agar Keisya tak memakai kata-kata itu, karena terlihat aneh.
"Kamu kan anak Malang, kok bisa ngomong gue-elo? Ada yang pernah bilang enggak cocok, gak?" tanya Marlo.
"Pernah," sahut Keisya.
Pelantun lagu Tak Ingin Usai itu kemudian menjelaskan bahwa dirinya bicara "gue-elo" karena ada kebutuhan syuting. Ia bahkan sampai harus berlatih untuk menghilangkan logat medok Jawa yang dimilikinya.
"Ada kisahnya. Aku tuh dulu syuting, kan harus lo-gue karena anak Jakarta. Gue awal syuting bukan hafalin skrip, bukan perdalam karakter. Tapi gue tiap malam kayak lo-gue, lo-gue. Terus orang (Jakarta) kalau kita ngomong aku-kamu kayak baper gitu cowok-cowok di dunia ini," jelas Keisya.
ADVERTISEMENT
"Di dunia ini? Bule enggak ngerti loh aku-kamu," timpal Marlo.
"Ngerti kok, gue ajarin dulu. Semua butuh proses saja," ucap Keisya.
"Enggak apa-apa, kamu di sini bisa jadi diri sendiri. Kalau enggak mau pakai lo-gue juga enggak apa-apa, karena terdengar aneh," kata Marlo.
Mendengar ucapan Marlo, Keisya hanya bisa tertawa getir. Ia kemudian bertanya apakah Marlo sedang menghina dirinya.
"Oh iya. Apakah itu hinaan?" tanya Keisya.
"Enggak, itu pujian. Pujian buat orang Kabupaten," jawab Marlo.