Keseruan Sandhy Sondoro dan Cokelat di Konser 'Musik untuk Republik'

18 Oktober 2019 21:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sandhy Sondoro. Foto: Alexander Vito/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sandhy Sondoro. Foto: Alexander Vito/kumparan
ADVERTISEMENT
Konser bertajuk 'Musik untuk Republik' yang diselenggarakan di Buperta Cibubur, hari ini, Jumat (18/10), tak hanya diisi lagu bernuansa dangdut saja, namun juga beragam genre lainnya.
ADVERTISEMENT
Sekitar 18.30 WIB, The Groove tampil disusul Sandhy Sondoro dan band Cokelat setelahnya. Ya, mereka tampil berurutan.
The Groove membuka penampilannya dengan lagu berjudul 'Satu Mimpi'. Rieka Roeslan dan Reza, dua vokalis The Groove, mengajak para penonton untuk bernyanyi bersama.
"Apa kabar, semuanya? Kita semuanya cinta Indonesia. Semua genre musik pada datang kesini. Ini acara keren," kata Rieka Roeslan usai memberikan penampilan perdana di atas panggung.
Penampilan The Groove di konser 'Musik Untuk Republik'. Foto: Aria Pradana/kumparan
"Ini lagu yang dikeluarkan pada sekitar tahun '90-an," ucapnya lagi, untuk memberitahukan bahwa mereka akan menyanyikan lagu berjudul 'Dahulu'.
Para penonton pun diajak berloncatan. "Terima kasih sudah ikut bernyanyi," kata Reza di sela-sela penampilannya.
Hanya tiga lagu yang ditampilkan The Groove di atas panggung. Lagu 'Khayalan' menjadi lagu pamungkas yang disuguhkan untuk para penonton.
ADVERTISEMENT
"Kita datang ke sini, musik untuk persatuan Indonesia. Sampai ketemu lagi, terima kasih," pungkas Reza.
Penampilan Sandy Sandoro di konser 'Musik Untuk Republik'. Foto: Aria Pradana/kumparan
Sementara itu, Sandy Sandoro membuka penampilan dengan membawakan lagu 'Anak Jalanan' dengan suara khasnya yang serak-serak basah tersebut.
"Selamat malam, Cibubur! Indonesia tetap damai, ya. Bersatu damai, Indonesia akan menjadi super power dunia. Pokoknya, Indonesia tak pernah padam," katanya kepada para penonton.
Selanjutnya, personel Trio Lestari itu mengajak penonton untuk bersama-sama menyanyikan lagu 'Tak Pernah Padam'.
"Indonesia harus tetap damai, jaga perdamaian. Semoga Indonesia bisa menjadi negara besa," ujarnya.
Penampilan Sandhy Sondoro dalam konser bertajuk 'Musik untuk Republik' ditutup dengan lagu berjudul 'Malam Biru'.
Penampilan grup band 'Cokelat' di konser 'Musik Untuk Republik'. Foto: Aria Pradana/kumparan
Cokelat tampil setelahnya. Dia membuka penampilan dengan gebrakan drum Axel Andaviar. Lagu 'Karma' pun mengalun, dan suara sang vokalis, Jackline Rossy Natalia Mboeik yang akrab disapa J, terdengar.
ADVERTISEMENT
"Apa kabar? Selamat malam," ucap J menyapa penonton.
Penampilan grup band 'Cokelat' di konser 'Musik Untuk Republik'. Foto: Aria Pradana/kumparan
Kemudian, sambil berjingkrak-jingkrak, vokalis Cokelat tersebut menyanyikan sejumlah lagu nasional. Mulai dari 'Tanah Airku', 'Satu Nusa Satu Bangsa', serta 'Merah Putih'. Lagu nasional tersebut memang telah diaransemen oleh Cokelat.
Tak ketinggalan, lagu 'Bendera' yang sempat booming saat dinyanyikan oleh Kikan, vokalis cokelat sebelumnya, juga dibagikan kepada para penonton konser tersebut.
"Terima kasih musik untuk republik," tutup J sembari memberi hormat.