Kesuksesan JUMBO Bawa Standar Baru untuk Dunia Film Animasi

13 April 2025 13:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengamat film, Shandy Gasella. Foto: Instagram/@shandygasella
zoom-in-whitePerbesar
Pengamat film, Shandy Gasella. Foto: Instagram/@shandygasella
ADVERTISEMENT
Film animasi JUMBO berhasil menuai kesuksesan dengan memperoleh dua juta penonton sejak penayangannya di bioskop pada 31 Maret 2025. Menurut pengamat film, Shandy Gasela, kesuksesan JUMBO membawa standar baru untuk dunia film animasi.
ADVERTISEMENT
Film yang disutradarai oleh Ryan Adriandhy ini berhasil mencetak rekor. JUMBO menjadi film animasi Indonesia terlaris sepanjang masa setelah melampaui jumlah penonton film Si Juki The Movie: Panitia Hari Akhir (2017) yang memperoleh 642.312 penonton selama tayang di bioskop.
"Keberhasilan JUMBO juga membawa standar baru untuk dunia film animasi itu sendiri, bahwa jika mau konsisten sukses, para pembuat filmnya harus dapat membuat film yang lebih baik lagi dari JUMBO," kata Shandy kepada kumparan, belum lama ini.
Sejumlah pengisi suara diantaranya Ariel Noah, Bunga Citra Lestari dan Cinta Laura saat konferensi pers film Jumbo di Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Kamis, (13/3/2025). Foto: Agus Apriyanto

Keberhasilan JUMBO Berdampak pada Industri Film Nasional

Shandy menyatakan keberhasilan film JUMBO menjadi film animasi Indonesia terlaris sepanjang masa juga berdampak pada industri film nasional. Dampak itu secara langsung dirasakan oleh para pembuat film animasi.
ADVERTISEMENT
"Dengan track record JUMBO yang luar biasa, mereka dapat meyakinkan para eksekutif rumah produksi agar tidak ragu membiayai pembuatan film animasi lebih banyak lagi, misalnya," tutur Shandy.
Perolehan jumlah penonton JUMBO, menurut Shandy, juga menjadi tanda bahwa penerimaan terhadap film animasi Indonesia sudah bagus. Karena itu, ia berharap hal positif ini bisa dipertahankan.
"Mari kita berharap kepercayaan ini tidak akan dirusak oleh pembuat film animasi asal-asalan yang memanfaatkan momentum sesaat," ucap Shandy.
Mengenai kesuksesan JUMBO meraup jutaan penonton, menurut Shandy, hal itu dimungkinkan karena film tersebut memang menarik untuk disaksikan.
"Analisis paling sederhana mengapa JUMBO berhasil, mungkin karena ia film yang seru, dan kebetulan banyak sekali orang merasakan itu," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Dengan keberhasilan JUMBO, Shandy berharap, industri animasi Indonesia dapat berkembang ke arah yang lebih baik. Sebab, menurutnya, sejauh ini belum ada perkembangan yang begitu berarti terkait film animasi di Indonesia.
"Bahwa baru satu dua rumah produksi saja yang berani membuat dan merilisnya untuk bioskop," ucap Shandy.