Kesulitan Nikita Willy Main Film Horor 'Gasing Tengkorak'

31 Oktober 2017 19:06 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nikita Willy di kumparan (Foto: Resnu Andika/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Nikita Willy di kumparan (Foto: Resnu Andika/kumparan)
ADVERTISEMENT
Sebentar lagi, film horor terbaru sekaligus pertama Nikita Willy akan segera tayang di bioskop-bioskop Indonesia. Film berjudul 'Gasing Tengkorak' itu adalah film besutan Jose Purnomo yang bercerita soal legenda mistis asal Minang, Sumatera Barat, di mana orang-orang zaman dahulu percaya akan permainan Gasing Tengkorak yang bisa mencelakai orang lain.
ADVERTISEMENT
Saat bertandang ke kantor kumparan (kumparan.com), perempuan berusia 23 tahun ini mengaku bahwa ia dan tim produksi menghabiskan waktu selama 10 hari untuk shooting. Lokasinya sendiri berada di Jakarta dan Jawa Barat, tepatnya di kawasan Sentul dan Gunung Mas, Puncak.
Selain itu, untuk adegan private jet di film tersebut, pemain sinetron 'Putri yang Ditukar' ini melakukan pengambilan gambar di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Nikita Willy  (Foto: dok. kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Nikita Willy (Foto: dok. kumparan)
Selama melakukan pengambilan gambar untuk 'Gasing Tengkorak', Nikita mengatakan bahwa ia belajar banyak dari film tersebut, khususnya untuk berakting di sebuah film horor.
"Film horor butuh banyak belajar on the set. Selama ini aku main drama, butuh acting nangis dan seneng. Di sini, aku harus ketakutan sambil nangis, lari-larian, teriak-teriakan. Banyak banget tuntutannya di film ini," kata Nikita.
ADVERTISEMENT
"Kalau melihat hantu di depan mata, aku belum pernah selama berkarier ini, lihat hantu harus kaget teriak sampe takut. Hari pertama, langsung adegan itu dan enggak dapet-dapet padahal sudah take berkali-kali. Aku (ekspresi) kagetnya jadi kaget drama," sambungnya.
Jadi, berakting di film horor itu lebih menguras emosi daripada berakting di film drama?
"Semua sinetron, film, apapun itu, (pasti) menguras emosi. Akting itu dari hati. Ini ekstra tenaganya karena teriak-teriakannya dan kebanyakan follow shot gitu," jawab bintang sinetron 'Anugerah' itu.
Lalu, apa yang membuat film 'Gasing Tengkorak' begitu spesial di hati Nikita?
"Pengalamannya enggak terlupakan semua. Ini aku main sendirian, enggak ada lawan lain. Telepon atau ngomong sendiri, mulai dari VO, narasi, aku sendiri. Ketakutan lari-larian sendirian juga. Aku bangun chemistry sama lawan main aku 'kan biasanya kalau main di film drama. Nah, ini aku benar-benar sendirian," terangnya.
ADVERTISEMENT
"Dari dulu, aku pengin banget main film horor, itu genre movie favorit aku. Aku suka banget nonton film horor, ada beberapa kali tawaran film horor yang aku tolak karena berbagai macem hal. Dan waktu itu sibuk sinetron stripping. Karena ini ceritanya dari Minang aku asal Minang, aku tertarik banget sama ceritanya. Ini bukan film horor biasa, aku pas baca ceritanya ini very-very new. Denger sutradaranya siapa, aku langsung terima tawaran ini," tutupnya.