Ketegaran Bimbim Slank Antar Bunda Iffet ke Peristirahatan Terakhir

Musisi Bimbim Slank mengantarkan jenazah ayahnya Sidharta M Soemarno saat dimakamkan di TPU Karet Bivak, Jakarta, Selasa (5/3/2024). Foto: Dok. Agus Apriyanto

Jenazah ibunda Bimbim Slank, Bunda Iffet, dimakamkan di TPU Karet Bivak, Minggu (27/4). Sebelum dimakamkan, jenazah Iffet disalatkan di masjid yang terletak di rumah duka.

Dari pantauan kumparan, iringan jenazah Bunda Iffet tiba di TPU Karet Bivak pukul 12.38 WIB. Para pelayat sebagian sudah berkumpul sebelum jenazah tiba.

Dalam kesempatan itu, Bimbim ikut menggotong keranda jenazah Binda Iffet menuju liang lahat. Tak hanya itu, Bimbim juga turun langsung hingga ke liang lahat saat prosesi pemakaman berlangsung.

Personil Slank di Pemakaman Bunda Iffet di Karet Bivak, Jakarta, Minggu (27/4/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Ketika jenazah diazankan, Bimbim terlihat hanya bisa menatap ke arah liang lahat. Ia tampak tegar mengantarkan sang ibunda ke tempat peristirahatan terakhirnya.

Kemudian gundukan tanah merah mulai menutupi jenazah bunda Iffet. Sejumlah pelayat pun tak kuasa menahan tangisnya.

Barisan doa dan ayat suci Al-Quran dilantunkan oleh para pelayat yang memenuhi area pemakaman Karet Bivak.

Suasana pemakaman ayah Bimbim Slank Sidharta M Soemarno di TPU Karet Bivak, Jakarta, Selasa (5/3/2024). Foto: Dok. Agus Apriyanto

Dalam kesempatan itu, Kaka mewakili Slank dan manajemen mendapat kesempatan untuk berbicara. Secara personal, Kaka sudah mengangap Bunda Iffet sebagai ibunya sendiri.

"Bunda itu ibu sambung mamaku yang enggak pernah menyerah sama aku, kebandelanku, kebodohanku, kekurangajaranku," kata Kaka.

Sementara untuk Slank, Bunda Iffet punya peranan besar. Hingga akhirnya Slank bisa sampai di titik sekarang.

"Bunda juga ibunya Slank, yang enggak pernah menyerah sama Slank walaupun Slank dalam kondisi rusak berat, terus punya keyakinan bahwa Slank masih bisa bermanfaat buat dunia," tutup Kaka.