Kilas Balik 10 Tahun Perjalanan Karier Afgan di Dunia Hiburan

Afgan Syahreza (Foto: Munady)

Tak terasa, penyanyi solo Afgansyah Reza sudah 10 tahun berkecimpung di industri musik Tanah Air. Untuk merayakan pencapaian tersebut, pria berusia 28 tahun itu akhirnya meluncurkan sebuah album yang bertajuk 'Dekade'.

Album itu berisi 14 lagu yang terdiri dari tujuh lagu lama, tiga lagu remake dan empat lagu baru yang menggambarkan bagaimana perjalanan karier Afgan di industri musik.

Kali ini, kumparan (kumparan.com) akan melakukan kilas balik pada saat Afgan pertama kali menapaki kariernya di dunia musik, hingga saat ini ia menjadi salah satu penyanyi pria terbaik yang ada di Indonesia.

Karier Afgan diawali ketika ia dan teman-temannya iseng berkunjung ke WannaB Instant Recording Studio untuk bernyanyi dan merekamnya dalam CD, untuk dikoleksi secara pribadi. Namun ternyata, talenta Afgan lebih menonjol dibandingkan teman-temannya yang lain, dan ia akhirnya ditawari untuk melakukan rekaman oleh Produser WannaB Music Production.

Meski awalnya meragu, namun cowok yang memiliki lesung pipit tersebut akhirnya menerima tawaran sang produser dan langsung masuk ke dapur rekaman. Single 'Terima Kasih Cinta' menjadi debut Afgan di dunia musik Tanah Air pada tahun 2008.

Tak disangka, kehadiran Afgan ternyata disambut hangat oleh sebagian besar masyarakat Indonesia, khususnya kaum Hawa. Selain memiliki suara khas yang enak untuk didengar, wajahnya yang rupawan menjadi faktor lain yang membuat Afgan mudah untuk dicintai oleh para penggemarnya.

Sejak awal kemunculannya, banyak orang yang sudah menduga jika cowok berdarah Minangkabau tersebut akan menjadi bintang yang bersinat di kemudian hari. Dan hanya dalam jangka waktu satu tahun saja, ia berhasil membawa pulang piala penghargaan 'Penyanyi Solo Terbaik' lewat lagu 'Terima Kasih Cinta' di ajang 'Anugerah Musik Indonesia' 2009.

Di tahun 2009 pula, Afgan merilis album mini religi perdana yang berjudul 'Bersihkan Dirimu'. Satu tahun setelahnya, ia dipercaya untuk mengisi soundtrack film 'Bukan Cinta Biasa' dengan judul lagu yang sama.

Afgan di Prambanan Jazz. (Foto: Munady/kumparan)

Afgan mulai menjajal kemampuan beraktingnya melalui film 'Cinta 2 Hati' yang rilis di tahun 2010. Dalam film ini, ia beradu akting dengan Deddy Mizwar, Olivia Jensen, dan Tika Putri. Pelantun lagu 'Sadis' ini juga turut mengisi soundtrack film tersebut.

Meski terbilang cukup sukses menapaki karier di dunia hiburan, namun Afgan tak lantas melupakan pendidikan begitu saja. Di tahun 2011, Afgan rehat sejenak dari industri musik dan menempuh pendidikan di Monash University, Malaysia. Dan di akhir tahun 2012, ia kembali muncul dengan menelurkan single berjudul 'Pesan Cinta' yang bergenre pop upbeat.

Tahun 2013, Afgan meluncurkan album ketiganya yang diberi judul 'L1ve to Love'. Beberapa lagu yang terkenal dalam album ini adalah 'Untukmu Aku Bertahan', 'Jodoh Pasti Bertemu', 'Sabar', dan 'Katakan Tidak'. Di tahun yang sama, Afgan kembali membintangi film layar lebar berjudul 'Refrain' dan beradu akting dengan Maudy Ayunda.

Cowok yang kerap dikabarkan menjalin hubungan dengan Rossa ini merayakan 7 tahun kariernya di industri hiburan pada tahun 2015 dengan menggelar konser tunggal bertajuk 'Dari Hati' yang berlokasi di Plenary Hall Jakarta Convention Center. Untuk melancarkan konser ini, ia bekerjasama dengan komposer Erwin Gutawa.

Sejak awal kariernya, Afgan sangat identik dengan lagu-lagunya yang bergenre pop ballad dengan lirik-lirik yang mendalam di setiap lagunya. Namun terkadang, ia juga membawakan lagu yang bernuasa ceria dengan sentuhan musik upbeat.

Namun menginjak tahun ke-10 kariernya di industri hiburan, Afgan mencoba menyuguhkan suasana yang baru dalam lagu-lagu yang dibawakannya. Hal tersebut dilakukannya agar para penggemar tak jenuh mendengarkan lagunya yang itu-itu saja.

Afgan Syahreza. (Foto: Dok. Munady Widjaja)

"Saya sudah 10 tahun berkarya, saya enggak mau orang bosan dengan lagu saya. Enggak mau monoton, yang seperti itu saja, jadi saya ingin ada suasana baru di musik saya dan untuk industri Tanah Air juga," ungkap Afgan beberapa waktu lalu.

Ia mencoba keluar dari zona nyamannya dengan merilis single kolaborasi berjudul 'X', yang merupakan salah satu lagu dalam 'Sides' yang rilis tahun 2016. Di lagu tersebut, Afgan berkolaborasi dengan penyanyi rap Malaysia bernama SonaOne. Lagu tersebut mempersembahkan nuansa urban dengan sedikit sentuhan hip hop.

"Ini memang beda banget dari musik saya yang sebelumnya. Bisa dibilang, saya lumayan cari risiko ya, mengubah musik saya yang sebelumnya ballad, sekarang urban dan agak sedikit hip hop. Pertama kalinya dalam karier saya, saya berani merilis lagu yang seperti ini," kata Afgan.

Meski demikian, Afgan sama sekali tak takut dianggap sebagai musisi yang tak konsisten. Baginya, industri musik ini penuh akan dinamika. Sehingga, setiap musisi harus terus mengembangkan kemampuannya untuk mengikuti perkembangan zaman.

"Karena sebenernya, banyak yang aku lihat, misalnya Taylor Swift, di luar negeri musisi tuh evolving, dari yang dia dulunya country, jadi agak hip hop. Semakin lama, semakin keluar karakter aslinya. Itu yang aku rasain sebenarnya," ujarnya.

Selain merayakan 10 tahun berkarya di dunia musik dengan mengeluarkan album baru, Afgan juga akan kembali menggelar konser di akhir bulan Maret ini.

"Jadi, satu dekade saya berkarya, jadi saya mau bikin perayaan konser, Insyaallah di JCC tanggal 22 Maret," kata Afgan.

Berbagai persiapan menjelang konser juga telah mulai dilakukan pelantun lagu 'Entah' itu. Mulai dari latihan fisik, hingga berdiskusi dengan komposer ternama Indonesia.

"Persiapannya saya lagi brainstorming juga, karena saya ngajak Erwin Gutawa. Saya brainstorming secara keatif, jadi meeting terus dan juga persiapan latihan fisik. Terus dari Januari kita sudah mulai latihan vokal, terus latihan performance semuanya," tuturnya.