Kilas Balik Bajaj, Grup Lawak yang Masih Kompak

Throwback grup Bajaj Foto: Grafik: Putri Sarah Arifira/kumparan

Trio Bajaj nampaknya menjadi grup lawak yang masih kompak hingga saat ini. Meski sudah jarang tampil bersama di televisi, ketiga personelnya, Melki, Aden, dan Isa itu masih kompak di bawah bendera Bajaj.

Awalnya, Melki, Aden, dan Isa sebenarnya tergabung dalam sebuah band bernama Sumber Waras. Dari band tersebut, ketiganya justru diminta menjadi MC dalam acara kampus karena kerap terlihat kompak.

Bajaj kemudian mulai dikenal publik ketika mereka mengikuti ajang Audisi Pelawak Indonesia (API) pada tahun 2005. Kala itu, mereka bersaing dengan grup lawak S.O.S yang berisikan Suwarna (Oni), Oding (Ogi), dan Sutisna (Sule).

Dalam kompetisi lawak tersebut, Bajajmeraih juara dua berdasarkan perolehan SMS penonton. Sementara S.O.S kelur sebagai pemenang.

Lepas dari kompetisi tersebut, mereka jarang mendapat tawaran program lawak. Nama mereka pun sempat meredup beberapa saat.

Hingga akhirnya, sekitar tahun 2007, Deddy Mizwar melibatkan mereka dalam sinetron Ramadhan berjudul 'Para Pencari Tuhan'. Ya, tingkah mereka di sinetron itu memang cukup kocak.

Sama seperti di kehidupan asli, dalam sinetron itu ketiganya juga disatukan dalam ikatan persahabatan. Chelsea (Melky Bajaj), Barong (Aden Bajaj), dan Juki (Isa Bajaj) diceritakan sebagai mantan narapidana yang mulai mencari jalan taubat.

Perjalanan mereka mendekatkan diri pada Tuhan sangat mengocok perut. Kemampuan akting dan berkomedi Bajaj teruji dalam sinetron tersebut. Tak tanggung-tanggung, mereka terlibat selama tujuh musim dalam sinetron yang biasa tayang di waktu sahur itu.

Lepas dari 'Para Pencari Tuhan', kualitas akting trio Bajaj rupanya mampu memikat hati produser dan beberapa rumah produksi. 'Parkir Pak Le', 'Anak-Anak Manusia', dan 'Buyung Upik' merupakan beberapa sitkom dan sinetron yang pernah mereka mainkan.

Tak hanya di layar kaca, Bajaj juga pernah tampil di layar lebar. Kualitas akting ketiganya pernah dijajal dalam film 'Bebek Belur', 'Penganten Pocong', dan 'Nenek Gayung'. Ya, Bajaj memang selalu menerima pekerjaan untuk mereka bertiga. Sehingga, kekompakan mereka juga makin lekat.

Misalnya saja, ketika ketiganya memandu program 'Mission X'. Melki, Aden, dan Isa selalu terlihat kompak ketika menjalani misi dalam program tersebut.

Belakangan, ketiganya memang jarang tampil bersama. Melki, beberapa waktu lalu, punya program dengan sang istri di salah satu stasiun televisi.

Aden, sempat tampil dalam acara anak-anak di salah satu stasiun televisi. Dia bermain dalam beberapa sketsa legenda. Sementara Isa, nampak sibuk dengan clothing brand yang dia bangun.

Kendati demikian, hingga kini, ketiganya tetap kompak. Kekompakan mereka beberapa kali kembali muncul ketika tampil bersama sebagai bintang tamu.

Tak hanya di atas panggung, mereka juga kompak ketika menjalani aktivitas yang sama, seperti berkendara menggunakan motor.

Ya, ikatan persahabatan Trio Bajaj nampaknya terbilang amat erat. Ketiganya mampu membuktikan diri bahwa mereka mampu bertahan dalam menghadapi segala persoalan. Nah, menurut kamu, bagaimana persahabatan mereka selama ini?