Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.8
Kimberly Ryder Kesal Edward Akbar Absen Mediasi: Baru Bisa Bulan Mei, Kelamaan
17 Maret 2025 17:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Mediasi antara Kimberly Ryder dan mantan suaminya, Edward Akbar, dinyatakan gagal. Seharusnya, keduanya bertemu dalam agenda yang digelar hari ini, Senin (17/3) terkait kasus dugaan penggelapan mobil yang diduga dilakukan Edward.
ADVERTISEMENT
Namun mediasi itu gagal dilakukan karena Edward tak menghadiri agenda tersebut.
"Tidak ada mediasi yang terjadi hari ini, karena orangnya tidak datang. Karena katanya sedang ada di luar kota, sedang kerja," ujar Kimberly Ryder kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (17/3).
Sejak keluar dari kantor Polres Jakarta Selatan, Kimberly sudah terlihat kecewa. Ia pun mengaku kesal saat mengetahui bahwa Edward menyampaikan kepada polisi akan hadir di bulan Mei mendatang.
"Pastinya ada kekecewaan, apalagi dia available-nya awal Mei. Which is lama banget," ucap Kimberly Ryder.
Sampai mediasi ini pun diagendakan, Kimberly belum mengetahui pasti di mana keberadaan mobil yang diduga digelapkan Edward.
"Enggak tahu. Belum tau ada di mana kendaraannya, sudah sih gitu doang," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Selain membahas soal mediasi, menurut kuasa hukum Kimberly, Machi Ahmad, kliennya turut bertemu dengan pihak dari unit PPPA.
Di sana, Kimberly menyampaikan unek-unek yang berkaitan dengan mantan suaminya itu. Pihak kepolisian juga memastikan telah mengirimkan surat kepada Edward untuk hadir pada agenda berikutnya.
"Tadi Kim curhat juga sama bu Kanit PPA, sama bu Citra terkait permasalahan-permasalahan mengenai anak seperti itulah. Dan alhamdulilah juga cukup diterima masukan-masukannya," kata Machi Ahmad.
"Nanti akan ada panggilan kembali, ya, dari pihak terlapor. Ini kan bilangnya available pada bulan Mei. Kita tunggu saja dari Polres Selatan panggilnya kapan," tandasnya.
Sebelumnya, Kimberly memasukkan laporan terkait dugaan penggelapan mobil pada 27 Juni 2024 ke Polres Metro Jakarta Selatan. Polisi pun telah meminta keterangan darinya terkait laporan tersebut.
ADVERTISEMENT
Dugaan penggelapan mobil yang menyeret Edward terjadi pada Mei 2023. Sebelum melapor ke polisi, Kimberly sempat meminta kembali mobil yang ia titipkan.