Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Kisah Mac Miller, Rapper yang Pernah Jatuh ke Pelukan Ariana Grande
9 September 2018 17:57 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
ADVERTISEMENT
Berita tewasnya rapper muda Mac Miller sangat mengejutkan publik. Rapper berusia 26 tahun itu dikabarkan tewas karena overdosis pada Jumat (7/9) waktu setempat.
ADVERTISEMENT
"Malcolm McCormick dikenal oleh para penggemarnya dengan sebutan Mac Miller, meninggal secara tragis di usia 26 tahun... Dia merupakan cahaya yang terang bagi keluarga, teman-teman, dan para penggemar. Terima kasih atas doa kalian semuanya," kata seorang keluarga memberikan pernyataan resminya yang dilansir dari People.
kumparan menengok lagi perjalanan karier Miller hingga mencapai kesuksesan sebelum menghembuskan nafas terakhirnya. Tidak hanya soal karier, kumparan juga mencoba merangkum kisah cinta Miller dengan penyanyi Ariana Grande.
Pria bernama asli Matthew McCormick itu berhasil mencuri perhatian publik setelah merilis album mixtape keempatnya, 'K.I.D.S', pada 2010. Kala itu, usia Miller baru menginjak 18 tahun.
Lagu 'Nikes on My Feet' dan 'Best Day Ever', menjadi beberapa lagu pada mixtape tersebut, yang cukup banyak diminati pecinta musik rap. Sementara album perdananya, 'Blue Side Park', yang dirilis pada 2011, berhasil mencapai puncak Billboard Hot 200.
ADVERTISEMENT
Album perdananya tersebut menjadi debut dari label independen yang menembus tangga lagu 'Billboard', dalam rentang waktu 16 tahun kala itu. Bahkan, berkat album perdananya itu, ia digaet oleh rapper 2 Chainz dan Lil Wayne untuk ikut tur dunia dalam usia belia.
Tidak berhenti di sana, Mac Miller juga telah menelurkan sejumlah album lainnya seperti 'Watching Movies with the Sound Off' (2013), 'GO:OD AM' (2015), 'The Divine Feminine' (2016) dan yang terbaru adalah 'Swimming (2018). Mac juga sempat disebut Donald Trump sebagai 'The Next Eminem'.
Julukan itu diberikan karena lagu milik Miller itu, menjadikan nama Trump sebagai judul lagu dalam mixtape 'Best Day Ever'. Trump yang saat itu belum menjadi Presiden Amerika Serikat, angkat bicara terkait lagu yang mengkritik dirinya itu.
ADVERTISEMENT
"Banyak orang yang menghubungi saya terkait lagu Mac Miller yang berjudul 'Donald Trump'. Ada 20 juta orang yang sudah mendengarkan lagu ini, jadi di satu sisi saya bangga padanya. Saya belum baca liriknya, mungkin menggunakan bahasa yang kurang pantas, tapi anak ini adalah 'The New Eminem'," ujar Trump dalam video pernyataannya.
Karier pelantun lagu 'Self Care' itu juga semakin melejit berkat percintaannya dengan penyanyi Ariana Grande. Tidak hanya menjalin hubungan cinta, mereka juga bernyanyi bersama dalam lagu 'My Favorite Part', 'Fight The Feeling', 'Dang!', 'Weekend'.
Miller juga sempat menyambut kedatangan Ariana usai mengalami tragedi bom di Manchester Arena, Inggris ketika dirinya menggelar konser yang bertajuk 'Dangerous Women Tour'.
Pelantun 'Self Care' ini langsung memeluk dan mencium Ariana ketika tiba kembali di kota kelahirannya, Boca Raton, Florida, Amerika serikat. Miller kerap memberikan dukungan dan semangat kepada Ariana agar bisa kembali bangkit.
ADVERTISEMENT
Namun, hubungan yang mereka bina sejak 2016 itu, kemudian kandas pada Mei 2018. Bahkan, Miller diketahui sempat mengalami kecelakaan mobil setelah berpisah dengan Ariana karena pengaruh obat-obatan terlarang.
"Tolong, jagalah dirimu sendiri," tulis Ariana pada akun Twitternya beberapa waktu lalu.
Sementara ketika mengetahui mantan kekasihnya sudah pergi untuk selama-lamanya, pelantun 'Into You' ini mengunggah foto Miller di akun Instagramnya.
Tak ada satu kata pun yang ia tuliskan pada keterangan foto hitam-putih yang memperlihatkan Miller yang tengah duduk di atas rumput sembari menatap kamera. Namun, kolom komentar pada foto itu pun dikunci.
Sebelumnya, Mac Miller ditemukan tewas di rumahnya di San Fernando Valley, California. Tim penolong tiba di lokasi setelah mendapatkan panggilan darurat yang melaporkan bahwa ada seorang pria yang diduga mengalami serangan jantung. Namun nahas, nyawa Miller tak dapat diselamatkan saat petugas datang.
ADVERTISEMENT