Klarifikasi Macklemore soal Makian Amerika saat Konser Amal untuk Palestina

30 September 2024 10:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rapper dan penyanyi AS Benjamin Hammond Haggerty alias Macklemore. Foto: MICHAL CIZEK / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Rapper dan penyanyi AS Benjamin Hammond Haggerty alias Macklemore. Foto: MICHAL CIZEK / AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Rapper Macklemore menuai sorotan karena memaki Amerika dalam konser amal untuk Palestina di Seattle, beberapa waktu lalu. Saat itu, di atas panggung, pelantun “Thrift Store” itu dengan semangat memimpin anthem “F*ck America”.
ADVERTISEMENT
Lewat unggahan Instagram, Macklemore pun mengklarifikasi aksinya tersebut. Dia secara terbuka mengungkapkan permintaan maaf yang tulus.
“Jangan salah mengartikan kata ‘f*ck' dengan ‘benci’. Marah berbeda dengan menyangkal," tulis Macklemore.
Macklemore mengaku hanya menyatakan sikapnya yang tak setuju dengan cara pemerintah AS menangani konflik Israel-Palestina. Pelantun "Hinds Hall" itu merasa tak sendirian dalam menyatakan suatu protes. Hanya saja, Macklemore mengakui protesnya memang kadang berlebihan.
“Saya rasa saya tidak sendirian. Rasa sakit dan emosi saya terkadang tidak terkendali," jelasnya.
Meski sudah meminta maaf dan memberikan penjelasan, Macklemore tak menutup kemungkinan aksi serupa bakal dia lakukan lagi. Bagaimana pun, Macklemore tetap tak setuju dengan genosida dan militerisme yang terjadi di Gaza saat ini.
ADVERTISEMENT
"Hal ini mungkin terjadi lagi. Saya pernah terpeleset sebelumnya. Saya yakin saya akan melakukannya lagi. Mereka tidak akan membungkam suara saya dan mereka tidak akan menutup hati saya," tulis Macklemore.

Macklemore Dicoret sebagai Headliner Neon City Festival

Macklemore telah resmi dicoret dari headliner festival musik dan kuliner Neon City Festival di Las Vegas, yang akan digelar pada 22 hingga 24 November 2024.
Meski festival tersebut tidak merinci alasannya untuk tidak menyertakan Macklemore, banyak yang berasumsi bahwa hal itu ada hubungannya dengan pilihan Macklemore yang pro Palestina.
Rapper dan penyanyi AS Benjamin Hammond Haggerty alias Macklemore. Foto: Anna KURTH / AFP
Ditambah, pembatalan Macklemore terjadi hanya beberapa hari setelah dia memimpin aksi chant “F*ck America” di konsernya tersebut.