Kontemplasi John Bradley dan Usaha Alex Sharp Hidupkan Peran di 3 Body Problem

28 Maret 2024 17:25 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Junket Interview John Bradley & Alex Sharp 3 Body Problem. Foto: Netflix
zoom-in-whitePerbesar
Junket Interview John Bradley & Alex Sharp 3 Body Problem. Foto: Netflix
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dalam sebuah wawancara eksklusif kumparan dengan pemeran serial terbaru Netflix 3 Body Problem Alex Sharp dan John Bradley, keduanya berbagi pengalaman mereka dalam menghidupkan karakter masing-masing yang penuh kejutan dalam serial ini. Mereka juga menceritakan kontemplasi pribadi masing-masing setelah keterlibatannya dalam produksi serial lintas genre yang ceritanya berpusat pada ancaman yang mengintai eksistensi manusia di alam semesta yang akan bikin kamu binge watching!
ADVERTISEMENT
Persiapan dan tantangan mendalami peran
Keragaman latar belakang kelima ilmuwan yang disebut sebagai The Oxford Five menjadi tantangan tersendiri. John Bradley yang berperan sebagai Jack Rooney, salah satu ilmuwan dari lima sekawan The Oxford Five yang mengaplikasikan ilmunya untuk membangun bisnis chips dan membuatnya menjadi miliarder.
Produksi dibalik layar 3 Body Problem. Foto: Netflix
Menurut Bradley, tantangan terbesarnya menjadi bagian The Oxford Five adalah memastikan keseluruhan interaksi kelimanya terasa nyata dan membuat penonton merasa yakin bahwa mereka adalah lima sekawan. Terlebih karena The Oxford Five muncul bersamaan hanya sebanyak dua kali sepanjang serial.
Sementara Alex Sharp yang berperan sebagai Will Downing, seorang dosen fisika yang pada episode awal menerima kabar mengejutkan terkait kesehatannya dan hal itu memaksanya mempertanyakan kembali tujuan keberadaanya di alam semesta.
ADVERTISEMENT
Kepada kumparan Sharp mengatakan bahwa ia dengan sengaja menurunkan berat badan demi menghidupkan perannya. Ia juga melakukan berbagai upaya untuk mendalami karakternya termasuk bekerja sama dengan death dealer agar bisa memahami sedikit pola pikir orang yang berada di fase akhir hidup.
Jin Cheng dan Will Downing dalam serial 3 Body Problem. Foto: Dok. Netflix
Aspek film yang paling membuat antusias
Bagi Bradley, aspek VR Game yang ditampilkan pada serial 3 Body Problem melalui sebuah headset yang membawa para pemain dapat berpindah ke dimensi lain menjadi hal yang sangat menarik dalam serial ini. Kemampuan headset tersebut membawa pemain ke realitas lain yang menstimulasi seluruh panca indera yang belum pernah ada sebelumnya. Hal tersebut yang membuat serial sci-fi misteri 3 Body Problem berbeda dengan science fiction lain.
Trailer 3 Body Problem. Foto: Netflix
Sementara bagi Sharp yang memulai karirnya dari dunia teater dan film indie, membuatnya merasa seperti menyelinap ke dalam sebuah pertunjukan besar.
ADVERTISEMENT
Perannya sendiri sebagai Will Downing yang banyak menghabiskan waktu sendiri di pinggir pantai dan terisolasi membuatnya tetap merasakan spirit film indie.
Will, Saul dan Auggie dalam serial 3 Body Problem. Foto: Dok. Netflix
3 Body Problem merupakan serial yang diadaptasi dari novel trilogi karya Liu CiXi yang sangat dinanti oleh seluruh penggemarnya di seluruh dunia. Serial ini menggabungkan berbagai aspek cerita mulai dari ilmu pengetahuan, filsafat hingga kemanusiaan dengan visualisasi yang indah dan plot kejutan di setiap episodenya.
Keseluruhan alur cerita 3 Body Problem juga membuat Bradley dan Sharp berkontemplasi mengenai makna eksistensi manusia di alam semesta. Bagi mereka, serial ini menantang persepsi kita sebagai manusia, mempertanyakan siapa diri kita sebenarnya dan apa nilai dan tujuan keberadaan kita di alam semesta.
Trailer 3 Body Problem. Foto: Netflix
Serial 3 Body problem tayang di Netflix mulai 21 Maret 2024. Bersiap untuk binge watching menikmati serial lintas genre ini!
ADVERTISEMENT
Simak wawancara selengkapnya di Youtube kumparan.