1 Ramadhan 1446 HSabtu, 01 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Kostum Wiro Sableng Mana yang Lebih Bagus: Ken Ken atau Vino Bastian?

14 Februari 2018 16:22 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Wiro Sableng, Ken Ken dan Vino G Bastian. (Foto: Facebook/Kenzie Aprilio & Instagram @wirosablengofficial)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Wiro Sableng, Ken Ken dan Vino G Bastian. (Foto: Facebook/Kenzie Aprilio & Instagram @wirosablengofficial)
ADVERTISEMENT
Wiro Sableng versi layar lebar telah merilis poster tiga karakter utama untuk film yang digarap oleh rumah produksi Lifelike Pictures dan 20th Century Fox ini. Wiro Sableng (Vino G. Bastian), Anggini (Sherina Munaf), dan Bujang Gila Tapak Sakti (Fariz Alfarizi) menjadi tiga karakter utama yang diperkenalkan.
ADVERTISEMENT
Dalam poster yang diunggah ke akun Instagram @wirosablengofficial, terlihat dengan jelas penampilan Vino yang telah bertransformasi menjadi Wiro Sableng dengan kostum lengkap.
Tapi masih ingatkah kalian dengan Wiro Sableng yang diperankan oleh Herning Sukendro alias Ken Ken pada era 1990-an? Wiro Sableng versi sinetron ini cukup legendaris pada masanya, bahkan hingga saat ini.
Nah, kali ini kumparan (kumparan.com) akan membahas tentang perbandingan kostum yang dikenakan Ken Ken dengan Vino yang sama-sama memerankan si Pendekar Kapak Maut Geni 212 ini. Simak rangkumannya di bawah ini.
Versi Ken Ken
Kenken Wiro Sableng 212. (Foto: Facebook/Kenzie Apriio)
zoom-in-whitePerbesar
Kenken Wiro Sableng 212. (Foto: Facebook/Kenzie Apriio)
Kostum Wiro Sableng yang dikenakan Ken Ken bisa dibilang representasi paling baik dari sampul buku novel Wiro Sableng milik Bastian Tito, yang merupakan ayah kandung dari Vino G. Bastian.
ADVERTISEMENT
Dalam versi sampul buku, Wiro terlihat memakai seragam silat berwarna putih yang belahannya mencapai di bawah dada, serta bagian lengan yang digulung. Selain itu, Wiro memakai aksesoris berupa sabuk berwarna cokelat dan ikat kepala berwarna putih dengan bentuk segitiga yang mencuat di belakang kepala.
Inilah yang direpresentasikan Ken Ken sebagai Wiro Sableng versi sinetron. Kostum yang dikenakan Ken Ken sama persis dengan apa yang tergambar di sampul buku novel.
Perbedaannya terletak pada pangsi alias seragam silat, yang mana terlihat lebih gombrong dan bagian lengan lebih panjang hingga pergelangan tangan. Rambut Wiro terlihat lebih panjang hingga mencapai dada. Sedangkan alas kaki yang dipakai Ken Ken dalam sinetron itu merupakan sendal gunung yang kemudian ditambahkan tali yang melilit hingga betis.
ADVERTISEMENT
Jangan lupakan simbol 212 yang tertulis di dada Wiro. Simbol yang berwarna hitam ini terlihat seperti digambar menggunakan spidol. Belahan pangsi yang cukup rendah, membuat simbol tersebut semakin terlihat jelas.
Versi Vino G. Bastian
Vino G Bastian sebagai Wiro Sableng. (Foto: Instagram @wirosablengofficial )
zoom-in-whitePerbesar
Vino G Bastian sebagai Wiro Sableng. (Foto: Instagram @wirosablengofficial )
Vino G. Bastian mengelaborasi kostum Wiro Sableng yang ia kenakan di filmnya. Aktor berusia 35 tahun tersebut ingin memasukkan unsur kekinian ke dalam kostum yang ia pakai dalam film itu.
Misalnya pangsi yang dia kenakan. Perbedaan dengan pangsi yang dipakai Ken Ken terletak pada ukuran baju dan ikat pinggang yang berupa kain biasa.
"Kalau dulu kan bajunya, pangsinya itu gombrong. Kalau ini dibikin lebih ngepas, tapi semuanya tetap handmade," ujar Vino saat ditemui di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
ADVERTISEMENT
"Secara gerakan akan sangat membantu bentukan silatnya dibanding bajunya gombrong. Karena dengan bajunya gombrong, gerakan silatnya nggak begitu kelihatan," lanjutnya.
Setelah membahas tentang ukuran pangsi, mari beralih ke ikat kepada yang bertengger di kepala Wiro. Segitiga yang terdapat di ikat kepala yang dikenakan Ken Ken terlihat lebih tinggi dan jelas. Sedangkan segitiga tersebut tak begitu terlihat pada ikat kepala yang dikenakan oleh Vino.
Selain itu, ikat kepalanya tidak serapi yang ada dalam sinetron, karena disesuaikan dengan sifat Wiro yang urakan. "Dia ngiketnya pun asal-asalan, miring-miring," imbuh Vino.
Perbedaan lain yang lebih signifikan terlihat pada model rambut Wiro. Rambut Vino dalam film ini tidak dibuat lurus dan panjang hingga dada seperti milik Ken Ken dulu.
ADVERTISEMENT
Vino mengatakan, tim wardrobe telah mencoba berbagai macam ukuran rambut, dari yang sangat panjang hingga pendek. Akhirnya pilihan jatuh pada rambut gondrong sepundak yang memiliki makna tersendiri di baliknya.
"Ini Wiro baru pertama kali turun gunung. Ketika nanti mungkin agak panjang lagi," kata Vino. "Mungkin akan berubah sesuai dengan perjalanan pertualangan dia."
Salah satu aksesoris baru yang dikenakan Wiro Sableng versi Vino adalah kaus kaki. Ya, Wiro nantinya akan mengenakan kaus kaki yang terbuat dari bahan semacam karung.
Pengadaan kaus kaki untuk Wiro bukannya tanpa alasan, namun demi keamanan dan keselamatan saat syuting proses syuting di tengah hutan berlangsung.
"Ketika saya tes kamera tanpa kaos kaki itu, beberapa kali kuku saya itu kecabut karena nyangkut di akar-akar itu. Jadi, selama masih ada waktu, kami akalin dengan baju yang pakai kaos kaki tapi tetep enggak aneh-aneh," ungkap pemain film 'Serigala Terakhir' itu.
ADVERTISEMENT
Setelah menyimak beberapa perbedaan tersebut, menurut kamu, penampilan Wiro Sableng mana yang lebih menarik perhatian?