Kuasa Dicabut, Razman Nasution Sebut Keluarga Vadel Badjideh Langgar Kesepakatan

7 April 2025 14:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konferensi Pers Pengacara Razman Arif Nasution di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Konferensi Pers Pengacara Razman Arif Nasution di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
ADVERTISEMENT
Keluarga Vadel Badjideh mencabut kuasa Razman Nasution sebagai pengacara. Razman tampak tak terima dengan keputusan tersebut.
ADVERTISEMENT
Dia mengatakan bahwa tindakan keluarga Vadel Badjideh yang mempublikasikan pencabutan kuasa telah melanggar kesepakatan.
"Pernyataan tersebut di depan media, sesungguhnya telah melanggar kesepakatan yang telah dibuat dan itu juga telah dibuat dalam bentuk video," ujar Razman Nasution di kawasan Lebak Bulus, Minggu (6/4).
Martin dan Bintang Badjideh menjenguk adiknya Vadel Badjideh di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2025). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
Razman membenarkan adanya surat mengenai dirinya menarik diri dari kasus kliennya tersebut. Namun, dia membantah soal pencabutan kuasa yang telah ditandatangani kedua belah pihak.
"Saya menarik diri secara kuasa hukum, bukan dari. Kalau secara bahasa, masih ada kapasitas untuk berbicara, tapi kalau dari, tidak bisa sama sekali," tutur Razman.
"Surat ini tidak boleh diekspos ke media, ada tercantum di sini. Kalau mereka mencabut kuasa secara sepihak, ada konsekuensinya," tambahnya.
Vadel Badjideh resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Metro Jakarta Selatan. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
Razman mengatakan bahwa dirinya juga tak segan mengambil sikap atas langkah pencabutan sepihak yang dilakukan keluarga Vadel Badjideh.
ADVERTISEMENT
"Pak Umar, Martin, Bintang, tolong tertib kalau tidak mau berurusan dengan saya. Kalau harga diri saya direndahkan, saya tidak segan untuk melawan," tukasnya.
Lebih lanjut, Razman juga mengaku sudah berusaha melakukan yang terbaik dalam penanganan kasus tersebut. Belakangan, timnya bekerja kurang maksimal usai mengetahui Vadel berbohong dalam keterangannya.
"Saya bisa menahan kasus ini selama 7 bulan hingga akhirnya ada penetapan tersangka. Citra keluarga itu saya bangun dengan baik, bahkan sampai saya mendapatkan hinaan," tandasnya.