Kuasa Hukum: Ribuan Orang Siap Sambut Kebebasan Ahmad Dhani

Terdakwa kasus dugaan pencemaran nama baik Ahmad Dhani menghadiri sidang lanjutan ketiga di Pengadilan Negeri Surabaya, Jawa Timur. Foto: Antara/Didik Suhartono

Musisi Ahmad Dhani awalnya diupayakan oleh tim kuasa hukum untuk dapat cuti bersyarat sehingga bisa bebas dalam pekan ini. Namun nampaknya hal tersebut tidak bisa terwujud, dan Dhani dikatakan tetap akan bebas pada tanggal 30 Desember mendatang.

Hal tersebut disampaikan oleh kuasa hukum Ahmad Dhani, Hendarsam Marantoko, ketika dihubungi kumparan via telepon, Selasa (24/12).

Kata Hendarsam, pihaknya kini tengah mempersiapkan momen kebebasan pentolan band Dewa itu.

“Kita sudah bentuk panitia juga ya, mungkin ribuan orang ini yang jemput ini,” ucap Hendarsam.

Terdakwa kasus dugaan pencemaran nama baik Ahmad Dhani Prasetyo mengikuti sidang di Pengadilan Negeri Surabaya, Jawa Timur, Selasa (11/6). Foto: ANTARA FOTO/Didik Suhartono

Hendarsam menyebutkan dari ribuan orang tersebut, diantaranya ialah kerabat hingga relawan.

“Kita kan enggak bisa melarang teman-teman atau mantan relawan yang ingin menyambut,” tutur Hendarsam.

Hendarsam mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak lapas. Sehingga dia juga memastikan bahwa dalam momen tersebut massa akan terkoordinasi dengan tertib.

“Sudah sudah untuk koordinasinya Koh Lieus nanti yang ngatur, Lieus Sungkarisma,” tukasnya.

Terdakwa kasus dugaan pencemaran nama baik Ahmad Dhani Prasetyo usai mengikuti sidang di Pengadilan Negeri Surabaya, Jawa Timur, Selasa (11/6). Foto: ANTARA FOTO/Didik Suhartono

Untuk susunan acara kini memang masih dalam tahap penyusunan. Namun yang pasti, dalam kesempatan tersebut mereka juga akan menggelar doa bersama.

Pihak keluarga Ahmad Dhani, disebut Hendarsam juga akan hadir dalam kesempatan itu. Mulan dan Dul nampknya akan ikut mengawal kepulangan Dhani dari LP Cipinang.

“Ya Mulan sama Dul, Dul ya (dateng) kalau El kebetulan lagi di London,” ujarnya.

Hendarsam menilai, momen tersebut akan menjadi momen penyambutan yang meriah. Melihat antusiasme yang luar biasa untuk kebebasan sang musisi.

“Mungkin kan tidak semua di sana (Cipinang) ada di rumah ada yang jemput, yang ngiringin di jalan kan,” tandasnya.