'La La Land in Concert' Segera Digelar di Ciputra Artpreneur

Konpers La La Land. (Foto: Munady Widjaja)

Film drama musikal romantis 'La La Land' akan dipentaskan di Indonesia dalam bentuk live-to-film pada 4 dan 5 November di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan. Pagelaran bertajuk 'La La Land in Concert: A Live-to-Film Celebration' tersebut dipersembahkan dalam wujud yang berbeda dari pertunjukan orkestra pada umumnya.

Keseluruhan film orisinal 'La La Land' garapan sutradara Damien Chazelle akan ditampilkan pada sebuah layar besar dalam 'La La Land in Concert'. Dialog dan efek suara film tersebut diputar secara normal.

Istimewanya, komposisi musik original soundtrack yang ditampilkan dalam film diambil alih oleh orkestra yang terdiri atas 100 musisi dari Singgih Sanjaya Orchestra. Mereka memainkannya secara langsung dan real-time.

Posisi konduktor diisi oleh Erik Ochsner. Ia merupakan konduktor dalam 'La La Land in Concert: A Live-to-Film Celebration' yang telah digelar di Hollywood Bowl pada 26 Mei lalu. Selain konduktor, "diimpor" pula manajer produksi dan audio engineer untuk memastikan kelancaran pementasan.

Erik Ochsner. (Foto: Munady Widjaja)

Dalam pertunjukan berdurasi 2 jam 34 menit itu, film akan diputar tanpa jeda. Alhasil, musik orkestra akan disesuaikan dengan vokal Ryan Gosling dan Emma Stone selaku tokoh utama film tersebut. Hal itu menjadi suatu tantangan tersendiri untuk para musisi orkestra.

"Ini kan ada filmnya ya, jadi tantangannya adalah di sinkronisasi itu. Kalau hanya konser, mungkin biasa saja," aku pianis Andy Gomez dalam jumpa pers 'La La Land in Concert' di Hotel Raffles Jakarta, Jakarta Selatan, Jumat (3/11).

Andy merupakan salah seorang musisi yang akan turut berpartisipasi dalam pertunjukan tersebut.

Anas Syahrul Alimi. (Foto: Munady Widjaja)

Dalam jumpa pers itu pula, Ochsner menjelaskan bahwa ia dan para pemain orkestra nantinya akan menggunakan click track, yakni metronom yang dipasang di telinga, untuk menjaga sinkronisasi antara musik yang dimainkan dengan film.

"Untuk ini, saya punya monitor video, Gomez juga, dan kami semua memakai click track di telinga. Itu tidak mudah. Kami harus memastikan itu sinkron," ucap Ochsner.

Indonesia merupakan negara pertama di Asia Tenggara yang menghelat 'La La Land in Concert: A Live-to-Film Celebration'. Setelahnya, pagelaran tersebut akan dilangsungkan pula di Singapura.

Anas Syahrul Alimi, CEO Rajawali Indonesia Communication selaku promotor, berkisah pula mengapa pihaknya memutuskan mengundang dan menggelar 'La La Land in Concert' di Indonesia.

"Saya nonton film 'La La Land' ini sampai enam kali. Bagi saya, nonton film ini kayak nonton konser musik. Di benak saya, 'Kalau ini film dibikin konser, keren juga, ya.' Tiba-tiba saya dengar 'La La Land in Concert' akan digelar di Hollywood Bowl. 'Wah, ini wajib dibawa ke Indonesia.' Saya kemudian cari informasi siapa agent-nya, alhamdulillah dapar. Luar biasa, di luar dugaan, komunikasi kami sangat lancar dan disambut baik. Kurang dari satu bulan, kami deal," tutur Anas.

Masih menurut Anas, pertama kali membuat pengumuman mengenai pertunjukan tersebut, tiket hari pertama langsung terjual hingga 80 persen. Bahkan, dari 1000 tiket, kini hanya tersisa 50--70 tiket pertunjukan hari pertama. Sementara itu, masih tersisa 200 tiket untuk pertunjukan hari kedua. Tiket yang masih tersedia dapat dibeli secara online.

"Kalau untuk hari pertama, 50 sampai 70 tiket itu tersisa. Kelas Silver sama Gold sudah sold out. Jadi, tinggal Diamond dan Platinum. Kalau untuk hari kedua, masih ada 200 tiket," ujar Anas.

Sementara itu, sejumlah pelaku dunia hiburan Tanah Air pun akan turut hadir dan menyaksikan pertunjukan tersebut. Mereka yang berencana datang, menurut Anas, yakni Bunga Citra Lestari alias BCL, Tompi, Yura Yunita, Yovie Widianto, dan Rio Febrian.