Lagu untuk Renjana, dari Aura Kasih untuk Glenn Fredly

9 April 2020 10:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penyanyi solo Glenn Fredly saat usai konferensi pers jelang konser Harmonia: Titik Balik di Balai Sarbini Jakarta Kamis (24/1).  Foto: Ronny/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Penyanyi solo Glenn Fredly saat usai konferensi pers jelang konser Harmonia: Titik Balik di Balai Sarbini Jakarta Kamis (24/1). Foto: Ronny/kumparan
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2012, musisi Glenn Fredly dan The Bakucakar merilis album Luka Cinta & Merdeka. Album ini memuat 12 lagu, salah satunya berjudul Renjana.
ADVERTISEMENT
Terinsipirasi dari lagu ini, Aura Kasih menulis sebuah buku berjudul Lagu untuk Renjana. Hal ini diketahui dari unggahan Aura di Instagram Story-nya, Kamis (8/4).
Cast Film Arini, Aura Kasih Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Ia mengunggah foto buku Lagu untuk Renjana. Pada cover, tertulis kalimat 'terinspirasi dari lagu Renjana'. Bersamaan dengan unggahan itu, ibu satu orang anak ini mengucapkan terima kasih atas terciptanya lagu tersebut.
Screenshoot Instagram Story Aura Kasih Foto: Screenshoot
"Satu karya yang akhirnya bisa kudedikasikan untukmu...... Terima kasih untuk lagu yang sangat indah," tulis Aura Kasih.
Sementara itu, pelantun lagu Mari Bercinta juga mengunggah potongan satu halaman dari buku Lagu untuk Renjana. Potongan ini bercerita tentang kematian, kesedihan, dan keikhlasan.
"Buku yang ku tulis .... untukmu RENJANA," tulisnya dalam caption foto sebelum diganti menjadi, "Buku yang ku tulis .... untuk RENJANA.... RIP Kaka, sahabat."
ADVERTISEMENT
Lewat Instagram Story-nya pula, Aura menguatkan istri Glenn, Mutia Ayu, untuk menerima kepergian sang musisi.
"Be strong @mutia_ayuu KUAT bersama bayi cantik kalian," doanya.
Instagram story Aura Kasih Foto: Screenshoot
Sebelumnya, Aura Kasih telah mengunggah tiga foto berlatar hitam yang salah satunya bertuliskan Renjana. Unggahan ini berhubungan dengan kepergian Glenn Fredly untuk selama-lamanya.
Glenn Fredly meninggal dunia pada usia 44 tahun di Rumah Sakit Setia Mitra, Jakarta Selatan, karena penyakit meningitis. Kepergiannya meninggalkan seorang istri, Mutia Ayu, dan anak perempuan, Gewa Atlana Syamayim Latuihamallo.