Laila Sari, Sosok yang Pantang ke Dokter dan Takut Minum Obat

Laila Sari (Foto: Adinda Githa/kumparan)

Jenazah artis tiga zaman Laila Sari telah dimakamkan di TPU Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta, Selasa (21/11). Para kerabat dan keluarga terlihat menghadiri prosesi pemakaman wanita yang meninggal pada usia 82 tahun itu.

Salah satunya adalah adik ipar Laila, Darsih. Ia mengaku tidak memiliki firasat bahwa Laila akan pergi untuk selama-lamanya. Sebab, pada saat terakhir kali ia menengok, pemain film 'Comic 8' itu masih terlihat sehat.

"Kemarin dia ceria banget. Ngobrol panjang lebar. Dia masih kelihatan sehat. Enggak ada firasat dia akan pergi," kata Darsih saat ditemui di TPU Karet Bivak.

Makam Laila Sari (Foto: Sarah Yulianti/kumparan)

Darsih mengatakan Laila jarang berobat ke dokter ketika merasa sakit. Selain itu, Laila juga merupakan sosok yang takut mengonsumsi obat.

"Kalau sakit Emak Laila enggak enak badan. Dia juga pantang banget ke dokter dan takut makan obat," ucap Darsih.

Proses Pemakaman Laila Sari (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)

Darsih memiliki pengalaman yang tidak terlupakan bersama Laila. Pengalaman itu ketika pemain sinetron 'Si Yoyo' itu ingin pergi kondangan.

Menurut Darish, Laila ingin tampil ngejreng ketika pergi ke kondangan. Ia mau mengenakan wig.

"Dia ribut mau kondangan. Dia bilang mau kondangan ke Bekasi. Dia bilang 'Aku mau pakai wig'. Masa pakai wig, orang mau kondangan bukan show," tutur Darsih.

Di saat-saat terakhir, Darsih mengatakan Laila terlihat cantik dan ceria, sehingga seperti tidak memiliki masalah apapun. Sebelum menghembuskan napas terakhir, pemain film 'Dinamika' itu juga meminta gado-gado dan kerupuk.

"Sampai dia minta gado-gado, kerupuk kedoyanan dia. Enggak ada firasat," tegas Darsih lagi.

Laila menghembuskan napas terakhirnya pada hari Senin (20/11) pukul 19.50 WIB di kediamannya di kampung Tangkiwood, Jakarta barat. Keluarga menduga Laila mengalami keletihan usai menyelesaikan syuting di sebuah acara televisi, yang akhirnya membuat kondisi tubuhnya menurun.

Di TPU Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat, jenazah Laila dimakamkan satu liang dengan mendiang suaminya M. Iskandar. Hal itu dilakukan atas permintaan keluarga.