Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Liam Payne Alami Cedera Serius, Paramedis: Tidak Ada Kemungkinan Resusitasi
17 Oktober 2024 10:07 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Mantan personel One Direction , Liam Payne , meninggal dunia dalam usia 31 tahun usai jatuh dari balkon hotel di Buenos Aires, Argentina, pada Rabu (16/10) waktu setempat.
ADVERTISEMENT
Dilansir AP, dalam sebuah pernyataan, kepolisian Buenos Aires mengatakan Liam Payne jatuh dari lantai tiga balkon Hotel Casa Sur di kawasan Palermo.
Menurut pihak kepolisian, Payne mengalami cedera yang sangat serius usai jatuh dari balkon hotel tersebut.
Petugas medis mengkonfirmasi bahwa pelantun lagu Teardrops itu langsung meninggal dunia.
Sebelumnya, polisi menerima panggilan darurat sekitar pukul 05.00 sore waktu tempat. Disebutkan bahwa ada pria bertindak agresif yang diduga berada di bawah pengaruh obat-obatan atau alkohol.
AP memperoleh panggilan polisi dari manajer hotel mengenai hal tersebut. Suara sang manajer begitu cemas karena kamar yang ditempati memiliki balkon.
"Kami membutuhkan Anda untuk mengirim seseorang," kata sang manajer.
Pihak Berwenang Selidiki Kematian Liam Payne
Sementara itu, Kepala Emergency Medical Attention System (SAME) atau sistem layanan medis darurat publik Buenos Aires, Alberto Crescenti, mengatakan kepada saluran TV Todo Noticias Argentina bahwa pihak berwenang sedang menyelidiki penyebab kematian Liam Payne dan akan melakukan otopsi.
ADVERTISEMENT
Dilansir People, tim SAME tiba di hotel dan mengidentifikasi pria yang jatuh dari balkon hotel adalah Payne, sekitar pukul 17.11 waktu setempat.
Crescenti mengatakan bahwa cedera yang diderita oleh Payne sangat parah. "Tidak ada kemungkinan untuk dilakukan resusitasi," ucapnya.
Resusitasi adalah prosedur medis darurat yang dapat membantu menyelamatkan nyawa seseorang jika pernapasan atau jantungnya berhenti.