Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Liburan ke AS saat Kasus Omicron Tinggi, Bunga Zainal Curhat Susah Cari Masker
6 Januari 2022 18:12 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bunga dan keluarganya sudah sekitar satu bulan liburan di Negeri Paman Sam tersebut. Ia pun menceritakan bagaimana situasi di Amerika Serikat selama kasus Omicron merajalela.
"Yes, bund, di sini kasusnya tinggi banget, apalagi di NY, per harinya 1 juta lebih yang kena!" tulis Bunga Zainal di salah satu unggahan Instagramnya.
Meskipun begitu, pemain sinetron Suci itu mengatakan bahwa masyarakat Amerika Serikat menganggap varian Omicron seperti flu biasa. Penanganannya pun tampaknya tak serumit seperti saat menghadapi varian Delta.
"Di sini virus Omicron dianggap seperti flu biasa saja, karena cuma batuk, pilek, dan tenggorokan kayak kering, dan dianggap ringan banget gejalanya! Bahkan obatnya cuma minum vitamin dan obat batuk pilek yang ada di pharmacy dan karantina lima hari saja sudah negatif dan boleh keluar, tapi harus pakai masker," jelasnya.
Bunga Zainal Kesulitan Cari Masker di AS
Istri Sukhdev Singh itu kemudian menjelaskan, ia berusaha menjaga kesehatan dan kebersihan selama berada di Amerika Serikat. Beberapa usaha pencegahannya adalah seperti memakai masker, cuci tangan, menghindari keramaian, dan rajin melakukan tes COVID-19 secara mandiri.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, Bunga Zainal mengaku menemui kendala saat berusaha melakukan pencegahan tersebut. Saat ini, ia sedang kesulitan mencari masker di sana.
"Selama kasus Omicron naik, cari masker susah banget di sini. Cari antigen susah banget, pada habis. Well, kalian kalau mau liburan, ke mana saja, tips dari aku stok masker dan antigen sendiri dari Jakarta. Karena di NY saja pada habis dan aku muter cari, ketemu, tapi enggak boleh beli banyak," tuturnya.