Luncurkan Token Kripto, Angel Lelga Rogoh Kocek hingga Miliaran Rupiah

Artis Angel Lelga saat ditemui dikawasan Tendean, Jakarta, Kamis, (27/8). Foto: Ronny

Artis Angel Lelga semakin melebarkan bisnisnya dengan meluncurkan token kripto miliknya yang diberi nama Angel Token.

Keputusan Angel untuk mengikuti jejak artis lain yang juga bermain bisnis kripto ini, katanya karena ia ingin masyarakat mengenal lebih dalam tentang kripto.

"Siapa pun yang mau mengubah nasib, karena banyak yang ingin mengubah nasih lewat kripto, kami ingatkan dulu agar masyarakat itu riset dan pahami dulu. Pelajari dulu karena kalau sudah paham mau kita main gimana pun pasti paham. Jangan investasi yang dipikirkan untungnya saja, tapi harus berpikir apa resikonya," ungkap Angel Lelga dalam jumpa pers yang digelar di kawasan Senayan, Selasa (1/3).

Artis Angel Lelga saat ditemui wartawan di kawasan Gandaria, Kebayoran Baru, Jakarta, Jumat, (10/9). Foto: Ronny

Mantan istri Rhoma Irama ini pun secara terang-terangan mengaku bahwa ia harus merogoh kecek hingga miliaran rupiah demi membuka bisnis barunya ini. Sayang, Angel tak mau menyebut nominal pastinya.

"Kalau ditanya puluham miliar, ya, alhamdulillah. Kita, kan, buka usaha apa pun pasti ada modalnya yang cukup besar. Untuk nominal pastinya nanti saja, ya, di belakang, kalau bisnis saya yang lain alhamdulillah karena sudah running enggak perlu terjun langsung. Saya fokuskan dulu sama token ini," ujarnya.

Alasan Angel Lelga Bikin Bisnis Token Kripto

Dalam kesempatan ini, Angel mengatakan bahwa dirinya memang orang baru dalam dunia kripto. Ia bahkan masih terus belajar hingga akhirnya berani meluncurkan Angel Token.

"Ya, memang betul saya masih baru, saya juga masih belajar. Tapi saya satu tahun lebih ini ikutan juga jual dan beli. Saya lihat bisnis ini menarik dan akhirnya bikin sendiri. Kebetulan saya juga dibantu orang-orang yang hebat," ungkapnya.

Saat disinggung soal persaingan mengingat banyaknya kalangan selebriti yang juga berbisnis kripto, mantan istri Vicky Prasetyo ini memiliki jawaban yang cukup bijak.

"Kalau dibilang takut atau gimana, semua bisnis pasti ada kekhawatirannya ya. Tapi, karena keyakinan kami dan tim di sini, semua InsyaAllah bisa membawa cuan. Niat kami baik, enggak cuma besok bikin terus besok lupa, tapi kami mau negara ini enggak ketinggalan, karena di negara lain itu sudah maju," pungkasnya.