Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Melihat trailer yang telah beredar, film 'Ratu Ilmu Hitam' akan penuh dengan nuansa thriller horror yang sadis dan terkesan slasher.
"Aku enggak punya masalah sama darah, sih. Jadi, baik-baik saja. Kebetulan kita juga sudah dikasih banyak reference dari Mas Kimo sebelum bermain di film ini. Jadi, sudah terbiasa," ucap Putri Ayudya ketika ditemui kumparan di Metropolitan Mall, Bekasi, baru-baru ini.
Ayudya awalnya tidak terlalu menggemari film-film slasher yang sadis dan bersimbah darah. Namun, gara-gara film 'Ratu Ilmu Hitam', ia justru jadi hobi menonton film-film seperti itu.
"Saking senangnya gitu, ya, aku malah sekarang kalau enggak bisa tidur pasti nonton film-film itu (slasher) dulu," tuturnya seraya tertawa.
Ayudya merasa agak aneh dengan kebiasaan barunya tersebut. Namun, ia tidak mau pikir panjang dan justru memilih untuk terus menikmatinya.
ADVERTISEMENT
"Ada, sih, perasaan ngeri kebawa gitu, ya. Minggu-minggu belakangan ini, aku mulai agak ngeri, nih. Tapi, ya, selama masih promo film 'Ratu Ilmu Hitam', kayaknya enggak apa-apa, deh. Untuk menjaga vibe-nya saja gitu," sambungnya.
Putri bilang, dia bukan senang menonton film slasher karena ada adegan-adegan sadis yang tak jarang membuat orang ingin muntah. Ia lebih tertarik untuk memperhatikan proses produksi yang menurutnya rumit dan patut diacungi jempol.
"Kalau aku bukan terobsesi sama darahnya, tapi aku suka tekniknya gitu. Karena 'kan film-film gore itu practical effect-nya bagus banget. Aku tuh senang gitu nontonnya, karena aku jadi kayak, 'Wow, kok bisa, ya, begitu? Kok, keren, ya?' gitu," imbuh Putri Ayudya .
Film 'Ratu Ilmu Hitam' rencananya rilis di bioskop pada 7 November mendatang. Film ini merupakan reboot dari 'Ratu Ilmu Hitam' (1981) yang dipopulerkan oleh mendiang ratu horor Indonesia, Suzzanna.
ADVERTISEMENT
Live Update
Mantan Menteri Perdagangan RI Tom Lembong menjalani sidang putusan praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (26/11). Gugatan praperadilan ini merupakan bentuk perlawanan Tom Lembong usai ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejagung.
Updated 26 November 2024, 10:01 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini