Maliq & D'Essentials dan Lautan Cahaya di Prambanan Jazz 2019
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perhelatan Prambanan Jazz Festival 2019 hari kedua, Sabtu (6/7) masih terus berlangsung. Setelah Pusakata menyelesaikan penampilannya, Maliq & D'Essentials langsung mengambil alih panggung tanpa jeda.
ADVERTISEMENT
Malam yang tadinya syahdu oleh lagu-lagu milik Pusakata, berubah ceria dengan penampilan Angga Puradiredja Cs.
Tanpa basa-basi, Maliq & D’Eseentials membuka penampilannya dengan dua lagu sekaligus yakni ‘Terdiam Kangen’ dan ‘Setapak Sriwedari’. Baju warna putih senada yang dikenakan para personel Maliq & D’Essentials makin menjadikan tampilan mereka mengesankan.
“Malam Jogja, semoga kalian baik-baik dan sehat selalu,” ujar Angga membuka komunikasinya dengan penonton.
Selain lagu-lagu yang diambil dari album-album sebelumnya, Maliq malam tadi juga menghadirkan lagu barunya, ‘Senja Teduh Pelita’. Meski lagu baru, tidak sedikit penonton yang sudah hafal dengan single yang dirilis pada Maret lalu.
“Terima kasih,” ujar Angga.
Selanjutnya, Angga mengajak penonton bernyanyi lebih keras dengan lagu ‘Untitled’. Namun sebelumnya, Angga meminta izin melakukan ritual yang mereka lakukan di setiap konser. Ritual yang tidak pernah bosan mereka lakukan dan selalu berhasil.
ADVERTISEMENT
Vokalis berusia 39 tahun itu meminta penonton mengeluarkan handphone masing-masing dan menyalakan flash. Ia mengajak penonton membuat lautan cahaya di Candi Prambanan.
“Kita ingin melihat bagaimana kerennya orang-orang Jogja. Prambanan Jazz Festival, are you ready?” ujar Angga memberi komando.
“Kita buat bintang-bintang yang banyak malam ini,” kata Angga lagi.
Setelahnya Maliq & D’Essentials berturut-turut membawakan ‘Himalaya’, ‘Dia’, ‘Drama Romantika’ dan ‘Pilihanku’.
Usai Maliq & D’Essentials, suguhan dilanjutkan dengan penampilan Yovie & His Friends, komposer dunia Yanni serta Yura Yunita yang akan tampil sebagai penutup.
Live Update
Pesawat latih jenis Tecnam P2006T dengan nomor pesawat PK-IFP jatuh di Lapangan Sunburst, BSD, Tangerang Selatan, Minggu (19/5). Pesawat dengan rute Tanjung Lesung-Pondok Cabe tersebut sudah hilang kontak sejak 13.43 WIB. Dilaporkan 3 orang tewas.
Updated 19 Mei 2024, 19:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini