Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Kabut asap akibat kebakaran hutan yang melanda berbagai wilayah di Sumatra dan Kalimantan semakin parah hingga mengganggu aktivitas masyarakat. Bahkan, ada beberapa wilayah yang kegiatan belajar-mengajar di sekolah terpaksa dihentikan akibat kabut asap yang kian pekat.
ADVERTISEMENT
Dampak dari kabut asap ini juga dirasakan duo The Virgin yang manggung di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, pada Sabtu (14/9) malam.
Tampil di Stadion Sanaman Mantikei, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Mita dan Dara sampai harus menyiapkan tabung oksigen karena asap yang menyelimuti kota tersebut.
"Asepnya tebel banget, semalem perform juga kita kena asap," ujar Mita kepada kumparan lewat pesan singkat, Minggu (15/9).
Kondisi itu tentunya mengganggu penampilan mereka serta penonton yang hadir. Namun, karena antusiasme yang besar dari masyarakat, Mita mengaku tidak terlalu mempedulikan terpaan asap yang ada.
Selama pertunjukkan, panitia setempat menyediakan dua tabung oksigen bagi Mita dan Dara. Hal tersebut dikatakan Mita cukup membantu keduanya untuk mendapatkan udara segar meski mereka harus berkali-kali bolak-balik ke belakang panggung.
ADVERTISEMENT
"Baru pas sampe hotel berasa sakit tenggorokan," kata Mita yang membawakan 10 lagu bersama Dara tadi malam.
Dari informasi yang didapatkan Mita, kabut asap ini diakibatkan oleh pembakaran lahan yang dilakukan secara sengaja oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab. Lahan yang terbakar dikatakan sudah lebih dari lima hektare.
"Kalau memang karena sengaja dibakar, itu tega banget. Kasian 'kan, asepnya bikin penyakit," ujar Mita.
Saat ini, Mita mengaku sudah berada di Bandar Udara Tjilik Riwut di Palangkaraya untuk kembali ke Jakarta. Namun, karena asap yang kian tebal, penerbangan yang seharusnya pukul 08.00 WIB harus ditunda.
"Asep makin tebel, malah flight lain ada yang cancel. Semoga cepat hilang juga asepnya," kata Mita.
ADVERTISEMENT
Sampai berita ini ditulis, Mita dan Dara masih berada di Kalimantan. Mereka belum mendapat kepastian akan penerbangan. Saat ini, mereka sedang dalam perjalanan ke Banjarmasin, Kalimantan Selatan, untuk mencari penerbangan ke Jakarta.