Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Marygops Studios Gugat Perusahaan yang Menangani Konser Ed Sheeran
15 Januari 2019 16:07 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:49 WIB

ADVERTISEMENT
Ed Sheeran akan menggelar konser di Indonesia tahun ini. Konser yang dipromotori oleh PK Entertainment tersebut akan berlangsung pada 3 Mei mendatang di Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat.
ADVERTISEMENT
Seharusnya, pelantun 'Photograph' ini menggelar konser di Jakarta tahun 2017, tepatnya, pada 9 November. Namun, konser yang dipromotori oleh Marygops Studio tersebut tidak terjadi karena Sheeran mengalami patah tulang di bagian tangan kanannya karena ditabrak mobil saat sedang bersepeda di London, Inggris, satu bulan sebelumnya.
Hal itu berimbas pada tur konsernya di Asia. Kala itu, Sheeran terpaksa membatalkan penampilannya di Taiwan, Jepang, Korea Selatan, dan Hong Kong demi kesembuhannya.
Baru-baru ini, AEG, perusahaan yang mengatur tur konser Ed Sheeran, dikabarkan digugat oleh Marygops Studios. Hal itu dilaporkan The Blast yang mendapatkan informasi dari dokumen gugatan Marygops Studio.
Pada dokumen tersebut, Marygops mengklaim bahwa mereka memiliki kesepakatan untuk menggelar konser Ed Sheeran di Jakarta pada 9 November 2017. Sekitar dua minggu sebelum konser, Marygops mengatakan bahwa AEG memberi kabar bahwa Sheeran terpaksa membatalkan konsernya karena kecelakaan sepeda. AEG juga mengatakan bahwa dokter yang menangani Sheeran meminta sang penyanyi untuk melakukan rawat jalan selama empat minggu atau satu bulan lamanya.
ADVERTISEMENT
Penyanyi lagu 'I See Fire' itu pun mengunggah video dirinya yang sedang menjelaskan cedera yang dialaminya ke akun Facebook-nya. Sheeran menjelaskan bahwa dia terpaksa membatalkan sejumlah konser di beberapa negara di Asia, salah satunya adalah Indonesia. Dia juga meminta maaf karena jadwal konsernya tersebut tidak bisa di-reschedule dalam waktu dekat.
Menurut keterangan Marygops Studio, kesepakatannya dengan AEG hanya memungkinkan mereka untuk membatalkan konser Sheeran dalam kondisi tertentu. AEG percaya kecelakaan merupakan salah satu syarat tersebut.
Marygops Studio pun mengklaim bahwa mereka berkali-kali meminta pihak AEG untuk menyerahkan catatan medis akan cedera yang dialami Sheeran atau rekomendasi cuti medis selama empat minggu dari dokter. Namun, AEG menolak untuk memberikannya. Maka dari itu, Marygops Studios menggugat AEG karena AEG diduga melanggar perjanjian.
ADVERTISEMENT
Saat ini, Marygops Studio sedang dikabarkan mencari ganti rugi. kumparan telah mencoba menghubungi pihak Marygops Studios, namun belum ada jawaban.

Kamu tidak perlu takut Ed Sheeran akan kembali membatalkan konsernya. Alasannya, karena nama penyanyi berumur 27 tahun itu tidak menyandang status terdakwa dalam gugatan Marygops Studio.
Untuk konser Ed Sheeran pada 3 Mei mendatang, hadir enam kategori tiket yang dihadirkan. Harga dimulai dari Rp 550 ribu (Category 6), Rp 850 ribu (Category 5), Rp 1.250.000,- (Category 4), Rp 1,6 juta (Category 3), Rp 2,1 juta (Category 2), dan Rp 2,6 juta (Category 1).