Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Melihat Perbedaan Wajah Tamara Bleszynski Dulu dan Sekarang
18 Juli 2018 10:20 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ia dilahirkan di Bandung, 25 Desember 1974. Setelah dibesarkan di Indonesia hingga tamat SD, perempuan berdarah campuran Sunda-Polandia tersebut menetap di Australia.
Sejak kanak-kanak, Tamara memiliki ketertarikan lebih terhadap seni peran. Meski meraih gelar setara sarjana dari jurusan bisnis manajemen di salah satu universitas di Australia, kecintaannya pada akting tak pernah hilang.
Kala kembali ke Indonesia, pemilik nama lengkap Tamara Natalia Christina Mayawati Bleszynski itu bertemu dengan Jay Subiyakto. Sutradara sekaligus sutradara tersebut pun mengajaknya menjadi model.
Kariernya cemerlang dalam dunia modelling. Ia juga didapuk sebagai salah seorang duta oleh sebuah produk sabun kecantikan bertaraf internasional setelah terlebih dulu menjadi bintang iklannya sejak usia 18 tahun.
Tamara menjajal dunia akting pada 1996. 'Anakku Terlahir Kembali' menjadi debutnya sebagai pesinetron. Berkat aktingnya sebagai tokoh antagonis dalam sinetron yang juga dibintangi oleh Desy Ratnasari tersebut, kariernya di dunia akting berkelanjutan. Ia lalu membintangi sinetron 'Shangrilla Extra' (1996), 'Perjalanan' (1997), dan 'Asmara' (1997).
ADVERTISEMENT
Setelah menikah dengan Teuku Rafly Pasya pada 1997, Tamara sempat vakum dari dunia akting. Dari pernikahan tersebut, keduanya dikaruniai seorang putra bernama Rassya Islamay Passya pada 4 Februari 1999. Hanya saja, pernikahan tersebut berakhir dengan perceraian.
Ia kemudian kembali ke dunia akting pada 2000 melalui sinetron 'Doa Membawa Berkah'. Namanya semakin melambung kala membintangi sinetron 'Wah Cantiknya' bersama Anjasmara setahun kemudian.
Sebagai bintang sinetron papan atas, Tamara banjir tawaran pekerjaan. Popularitasnya kian meningkat ketika perannya sebagai Anna dalam sinetron 'Hikmah' sukses menyita perhatian publik. Tayang sejak 2004, 'Hikmah' menjadi sinetron terlarisnya sepanjang karier.
Pada tahun yang sama dengan dirilisnya sinetron 'Hikmah' di layar kaca, Tamara mulai merambah ke kancah perfilman. 'Issue' menjadi debutnya sebagai pemain film layar lebar. Ia lalu membintangi 'Cicakman 2' (2008) dan 'Air Terjun Pengantin' (2009).
Tamara menikah untuk kedua kalinya pada 2 Februari 2010. Dari pernikahannya dengan aktor Mike Lewis tersebut, ia dikaruniai seorang anak lelaki bernama Kenzou Leon Blezynski Lewis pada 22 Desember 2010.
ADVERTISEMENT
Ia melanjutkan eksistensinya di dunia hiburan Tanah Air pada 2011 dengan membintangi sinetron 'Anugerah'. Tamara juga membintangi sinetron 'Mimo Ketemu Poscha' (2012) dan film layar lebar 'Air Terjun Pengantin Phuket' (2013).
Tamara memutuskan fokus mengurus sang buah hati setelahnya. Ia pindah ke Bali dan meninggalkan kancah hiburan.
Setelah lima tahun berlalu, film 'Bodyguard Ugal-ugalan' menjadi momen comeback-nya Tamara ke dunia akting. Perempuan berusia 43 tahun tersebut berperan sebagai kepala bodyguard bernama Erin dalam film yang dirilis pada 5 Juli lalu itu.
Meski usianya tak lagi muda, kecantikan Tamara seolah tak lekang oleh waktu. Ia pun mampu menampilkan akting yang tak mengecewakan dalam film yang memuat penyanyi Syahrini sebagai pemeran utama tersebut.
ADVERTISEMENT