Melihat Persaingan Aktor Komedi atau Musikal di Golden Globes 2019

4 Januari 2019 17:54 WIB
clock
Diperbarui 15 Maret 2019 3:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
'Best Actor in Musical or Comedy' Golden Globes 2019 (Foto: AFP/REUTERS)
zoom-in-whitePerbesar
'Best Actor in Musical or Comedy' Golden Globes 2019 (Foto: AFP/REUTERS)
ADVERTISEMENT
Ajang penghargaan yang dipersembahkan untuk industri perfilman dan pertelevisian Amerika Serikat, Golden Globes ke-76, akan digelar pada 6 Januari 2019 di The Beverly Hilton, Beverly Hills, California, Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
Daftar nominasi dari acara yang diproduseri oleh Dick Clark Productions dan Hollywood Foreign Press Association (HFPA) itu telah diumumkan pada 6 Desember 2018. Salah satu nominasinya adalah 'Aktor Terbaik Kategori Musikal atau Komedi'.
Terdapat lima nama aktor yang masuk ke dalam nominasi tersebut untuk bersaing mendapatkan penghargaan itu. Berikut nama-nama dan karya dari para penerima nominasi.
1. Christian Bale (Vice)
Christian Bale. (Foto: REUTERS/Mario Anzuoni)
zoom-in-whitePerbesar
Christian Bale. (Foto: REUTERS/Mario Anzuoni)
Christian Bale membintangi film biografi drama sejarah Amerika Serikat berjudul ‘Vice’. Di film karya Adam McKay itu, dia berperan sebagai Dick Cheney yang merupakan Wakil Presiden Amerika Serikat yang terkuat pada masa pemerintahan George W. Bush.
Usaha Bale untuk mendalami perannya patut diacungi jempol. Pertama, Bale yang kekar bertransformasi menjadi seorang bapak-bapak berperut gendut, berwajah serius, dan rambut nyaris botak. Tujuannya, agar fisiknya sama dengan sosok Cheney. Cara bicaranya yang menggunakan nada rendah juga sangat mirip dengan Cheney.
ADVERTISEMENT
Kedua, humor yang dilontarkan Bale. Dilansir www.yourobserver.com, 'Vice' hadir dengan naskah yang penuh akan sindiran-sindiran cerdas. Selain itu, banyak hal-hal ironis yang dimainkan Bale sebagai Cheney dalam film. Kamu akan melihat sisi lucu seorang Dick Cheney-- dengan wajah datarnya-- dari Bale, lengkap dengan sisi liciknya.
Contohnya, seperti di trailer 'Vice', Cheney mengatakan bahwa dia mau menerima ajakan Bush untuk menjadi Wakil Presiden dengan satu syarat. Yatu, menangani tugas-tugas duniawi kepresidenan, seperti hanya mengawasi militer, birokrasi, dan kebijakan luar negeri. Ini humor yang disampaikan Adam McKay lewat Bale; humor yang cerdas, serius, dan berbahaya.
Sebelumnya, Bale pernah memenangkan penghargaan Golden Globe 2011 untuk kategori 'Aktor Pendukung Terbaik', berkat perannya sebagai Dick ‘Dicky’ Eklund dalam film ‘The Fighter’.
ADVERTISEMENT
2. Lin-Manuel Miranda (Mary Poppins Returns)
Lin-Manuel Miranda. (Foto: REUTERS/John Sibley)
zoom-in-whitePerbesar
Lin-Manuel Miranda. (Foto: REUTERS/John Sibley)
Lin-Manuel Miranda berperan sebagai Jack di film ‘Mary Poppins Returns’. Di film musikal fantasi itu, Jack adalah seorang tukang pemasang lentera yang selalu berpikir optimis.
Miranda yang merupakan pria kelahiran Amerika Serikat ditantang untuk berakting dan bernyanyi sambil menggunakan aksen masyarakat Inggris, yakni aksen Cockney. Padahal, Miranda sendiri adalah orang Amerika.
Tapi, Miranda memang sudah dikenal dengan keahliannya di dunia musik. Dia adalah co-writer untuk lagu-lagu yang menjadi soundtrack film Disney, 'Moana'.
Dari 27 lagu yang menjadi soundtrack 'Mary Poppins Returns', Miranda menyanyikan lebih dari 10 lagu dalam film tersebut. Lagu-lagu tersebut diciptakan oleh komposer Marc Shaiman dan Scott Wittman and Shaiman.
Sebelumnya, pria berumur 38 tahun ini belum pernah memenangkan penghargaan Golden Globes. Namun, dirinya pernah masuk dalam nominasi 'Best Original Song' bersama Opetaia Foa’I dan Mark Mancina untuk lagu ‘How Far I’ll Go’.
ADVERTISEMENT
3. Viggo Mortensen (Green Book)
Viggo Mortensen. (Foto: AFP/STR)
zoom-in-whitePerbesar
Viggo Mortensen. (Foto: AFP/STR)
Dalam film bergenre drama komedi yang berjudul ‘Green Book’, Viggo Mortensen berperan sebagai Frank ‘Tony Lip’ Vallelonga, seseorang berdarah Italia-Amerika yang menjadi sopir pribadi dan pengawal Don Shirley, pianis berdarah Afrika-Amerika.
Komedi yang dilahirkan Mortensen di film ini sebenarnya tidak begitu heboh. Hanya saja, Mortensen yang tampil dengan tubuh kekar, muka sangar, dan lemah jika berhadapan dengan makanan.
Lalu, perbedaan budaya antara Tony Lip dan Don Shirley juga membuat interaksi keduanya menjadi lucu. Terutama, dari setiap respons yang diperlihatkan Mortensen mengingat Tony Lip adalah sosok yang keras, berisik, penuh semangat, tapi tidak punya selera yang bagus terhadap sesuatu, membuatnya terlihat dungu.
Dilansir AARP, untuk mendalami perannya sebagai Tony, Mortensen mendapat bantuan dari putra Tony, Nick, yang membuat skenario film tersebut berserta keluarga besarnya di New Jersey dan New York. Dari mereka, dia mulai belajar sosok Tony.
ADVERTISEMENT
Setelah tiga kali mendapat nominasi Golden Globes, Mortensen belum pernah memenangkannya. Pada 2008, dia mendapat nominasi 'Aktor Terbaik' kategori drama dalam ‘Eastern Promises’, nominasi 'Aktor Pendukung Terbaik' dalam ‘A Dangerous Method’ pada 2012, dan nominasi 'Aktor Terbaik' kategori drama dalam ‘Captain Fantastic’ pada 2017.
4. Robert Redford (The Old Man & the Gun)
Robert Redford. (Foto: ANGELA WEISS/AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Robert Redford. (Foto: ANGELA WEISS/AFP)
Robert Redford membintangi film biografi asal Amerika Serikat berjudul ‘The Old Man & the Gun’. Di film karya David Lowery itu, dia berperan sebagai Forrest Tucker, seorang penjahat berumur 70 tahun yang melakukan perampokan.
Di film itu, Redford berperan sebagai pria bernama Forrest Tucker. Dia kerap merampok bank dan lolos dengan mudah karena sifatnya yang ramah dan selalu tersenyum. Lucunya, orang-orang yang menjadi korbannya tidak percaya akan kejahatan yang dibuat Tucker. Mereka bahkan memujinya sebagai seorang perampok yang baik dengan senyum yang memberikan kebahagiaan.
ADVERTISEMENT
Dilansir Vanity Fair, ‘The Old Man & the Gun’ menjadi layar lebar terakhir yang diperankan oleh Redford.
Redford sudah tiga kali memenangkan penghargaan Golden Globes. Pertama, dia memenangkan kategori 'New Star of the Year Actor' dalam ‘Inside Daisy Clover’ pada 1965. Kedua, dia mendapat 'Best Director' untuk ‘Ordinary People’ dan mendapat Cecil B. DeMille Award.
5. John C. Reilly (Stan & Ollie)
John C Reilly. (Foto: VALERIE MACON/AFP)
zoom-in-whitePerbesar
John C Reilly. (Foto: VALERIE MACON/AFP)
Di film bergenre komedi, drama, dan biografi yang berjudul ‘Stan & Ollie’, John C. Reilly berperan sebagai Oliver ‘Ollie’ Hardy, seorang komedian terkenal. Bersama rekannya, Laurel, mereka memulai tur stand up comedy di Inggris pada 1953.
Di film karya Jon S. Baird itu, Reilly tampil dengan tubuh gemuk. Untuk menunjang penampilannya, dia sampai menggunakan prosthetics dan makeup selama tiga jam.
ADVERTISEMENT
Komedi yang dipersembahkan Reilly dalam 'Stand & Ollie' disesuaikan dengan era '50-an, mengingatkanmu pada komedi Charlie Chaplin namun duo Stan dan Ollie lebih kuno dari itu. Sebagai Ollie, Reilly terlihat menggemaskan bak 'bayi besar' dalam memperlihatkan ulang sosok Ollie yang asli. Selain menggemaskan, dia juga memperlihatkan sisi polosnya yang menambah penampilannya semakin lucu, yakni saat dia tersenyum menatap Stan.
Jadi, sisi lucu yang ditampilkan Reilly dalam film ini lebih ke arah gestur, bukan dari pembicaraan mereka.
Pernah tiga kali masuk nominasi Golden Globes, Reilly belum berhasil membawa penghargaan. Pada 2003, dia mendapat nominasi 'Aktor Pendukung Terbaik' dalam ‘Chicago’. Pada 2008, dia meraih dua nominasi dalam ‘Walk Hard: The Dewey Cox Story’ untuk 'Aktor Terbaik' kategori musikal atau komedi dan nominasi 'Best Original Song'.
Christian Bale di film 'Vice' (Foto: YouTube.com/Annapurna Pictures)
zoom-in-whitePerbesar
Christian Bale di film 'Vice' (Foto: YouTube.com/Annapurna Pictures)
ADVERTISEMENT
Bagaimana menurutmu? Siapa yang akan membawa pulang penghargaan 'Aktor Terbaik Kategori Musica atau Komedi' tahun ini?