Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Nama Jared Leto masih menjadi bahan perbincangan pencinta film. Ya, namanya menjadi pembicaraan karena perannya sebagai Joker di 'Suicide Squad' dibanding-bandingkan dengan kesuksesan Joaquin Phoenix di film 'Joker'.
ADVERTISEMENT
Jauh sebelum film 'Suicide Squad' muncul, nama aktor Hollywood ini mengawali karier berfilmnya lewat 'How to Make an American Quilt' pada tahun 1995. Namanya kian melambung ketika ia berperan sebagai seorang pecandu heroin di film 'Requiem for a Dream' (2000).
Sampai saat ini, terhitung Leto telah membintangi 28 film. Selain itu, selama berkarier sebagai aktor, Leto telah dinominasikan untuk 119 penghargaan dan memenangkan 68 penghargaan di antaranya.
Aktor yang juga vokalis band 30 Seconds To Mars ini mendapati peran yang berbeda-beda dalam setiap film yang dimainkannya, begitupun dengan penampilannya. Berikut ini adalah transformasi penampilan aktor Jared Leto di setiap filmnya.
Dalam film 'Prefontaine' yang tayang tahun 1997, Leto berperan sebagai Steve Prefontaine, seorang pelari jarak jauh berbakat di Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
Penampilan Leto di film ini terbilang cukup berbeda. Ia tampil dengan potongan rambut sedikit panjang dan berwarna pirang. Leto juga muncul dengan kumis pyramidal yang tren tahun '60-an.
Di 'Prefontaine', wajah Leto terlihat segar dan manis. Maklum, pada saat itu Leto masih berusia 22 tahun.
'Requiem for a Dream' adalah film drama psikologis yang berkisah tentang tiga remaja yang kecanduan narkoba. Film ini pertama kali ditayangkan secara perdana di Festival Film Cannes pada 14 Mei 2000.
Berperan sebagai seorang pecandu, Leto tampil dengan rambut hitam tebal. Wajahnya pucat, badannya juga terlihat kurus. Hal itu dikarenakan adik Shannon Leto ini harus menurunkan berat badan hingga 11 kilogram untuk memaksimalkan penampilannya.
ADVERTISEMENT
Bahkan, untuk berperan sebagai seorang pecandu, Leto sempat tinggal di jalanan bersama para pecandu heroin.
'Dallas Buyers Club' bercerita tentang seorang pasien AIDS bernama Ron Woodroof (Matthew McConaughey). Dia menyelundupkan obat-obatan terlarang untuk membantu pasien AIDS lainnya.
Di film yang tayang perdana di Festival Film Internasional Toronto pada 7 September 2013 ini, Leto berperan sebagai seorang transgender bernama Rayon. Penampilan Leto di film ini benar-benar membuat publik terkejut lantaran ia tampil sangat berbeda.
Leto mencukur habis jenggot dan kumisnya, begitu juga alisnya. Dia juga harus menurunkan berat badannya sebanyak 20 kilogram. Layaknya seorang waria, Leto tampil dengan rambut panjang berkilau dan riasan wajah yang mencolok.
Lewan peran itulah yang membuat aktor berusia 42 tahun ini berhasil mendapat penghargaan sebagai 'Best Supporting Actor' di ajang bergengsi Academy Awards 2014.
ADVERTISEMENT
'2036: Nexus Dawn' merupakan film pendek dari sekuel film ‘Blade Runner 2049’. Pelantun ‘This is War’ tersebut berperan sebagai karakter Niander Wallace, pria buta berambut cokelat dan klimis yang diberi sarana untuk merancang kloning manusia.
Wallace buta akibat kecelakaan. Makanya, kedua bola mata Leto terlihat putih. Dia juga berperan sebagai antagonis di '2036: Nexus Dawn'.
'Suicide Squad' merupakan film garapan DC Entertainment yang dirilis 6 Agustus 2016. Di film ini, dia berperan sebagai Joker.
Seperti Joker-Joker lainnya, Leto tampil dengan rambut hijau. Ia berpenampilan funky dengan anting, cincin, dan kalung. Dia bahkan memakai lipstik warna merah. Uniknya, Leto menggunakan gigi palsu berwarna silver di 'Suicide Squad'.
ADVERTISEMENT